Batangtoru ( Pewarta.co)-Kapolsek Batangtoru AKP Tona Simanjuntak dan Danramil Batangtoru Kapten Inf Halason Sirait membenarkan telah menugaskam persnonilnya Bhabinkamtibmas dan Babinsa untuk menghadiri pertemuan ( dialog) antara PT SAE Group yang diwakili Staf Humas, Hamdari Rambe dkk, dengan pengelola kantin karyawan, Masroida Siregar, Jumat (14/7/23) pagi.
Pertemuan tersebut dilaksanakan dengan adanya permasalahan adanya pemutusan kerja oleh Pihak PT SAE kepada pengelola kantin yang selama ini menyediakan konsumsi bagi para karyawan di PT SAE. Saat itu pihak pihak Subkon PT SAE Group sesuai komunikasi awal, agar mengosongkan kantin.
Dari keterangan dalam pertemuan tersebut , Aiptu Sayaman, ( Bhabinkamtibmas) didampingi Babinsa Koramil 01/Batang Toru, Peltu M Daulay mengatakan Kantin tersebut adalah milik PT Sinohydro CL selaku mine kontraktor dan sudah menyampaikan kepada pengelola kantin agar mengosongkan kantin tersebut.
Pihak pengelolankantin bernama Masroida,mengatakan Kantin saat ini sudah ada yang direhab dan menambahi sebagian kantin.
“Dengan batas waktu hari ini ( saat pertemuan) pengelola kantin meminta agar pembayaran makan yang tertinggal selama 7 hari. Serta, masalah sewa kos karyawan PT SAE Group masih ada yang tertunda,” jelas Aiptu Sayaman sesudah pertemuan tersebut
Dalam dialog antara pihak PT SAE Group dan pengelola kantin karyawan itu, Bhabinkamtibmas Polsek Batang Toru juga dihadiri Kanit Intelkam Polsek Batang Toru, Aiptu Eduard Saragih. Babinsa Koramil 01/Batang Toru, Peltu M Daulay dan Sertu Irwan Siregar. Petugas Pam Obvitnas Polda Sumut, Polres Tapsel, Aiptu Edison Hutajulu dkk. Serta, petugas Pam PLTA dari TNI AD, Serda NG Brutu. mengharapkan para pihak untuk menjalin komunikasi yang baik dan tenteram untuk penyelesaian hubungan kerja antara mereka. Bhabinkamtibmas juga mengharapkan kerendahan hati para pihak agar menyelesaikan dialog secara berkelanjutan.
“Karena, hanya kedua pihak tersebut yang bisa menyelesaikan. Sedangkan pihak lain termasuk Bhabinkamtibmas atau Babinsa hanya memberikan saran dan pendapat bagi para pihak,” jelas Aiptu Sayaman.
Aiptu Sayaman melanjut, pihaknya hadir dalam dialog tersebut bertujuan agar terwujudnya suasana yang kondusif pada PLTA yang merupakan Proyek Strategis Nasional. Ia juga menyebut, bahwa kedua belah pihak mengambil upaya penyelesaian secara dialog atau komunikasi yang baik atas perbedaan pendapat maupun pemutusan hubungan kerja tersebut.( Rts)
Tapsel,16/7/23 rt.sitompul
.