Medan (Pewarta.co)-Pesta Ulang Tahun ke-50 Punguan Puraja Hutahaean dan Boru (P2HB) se-Kota Medan dan sekitarnya berjalan sukses dan meriah.
Kegiatan yang dilaksanakan, Minggu (7/5/2023) di Wisma Taman Sari, Medan tersebut dirangkai dengan periodesasi kepengurusan Badan Pengurus Harian (BPH) P2HB Kota Medan periode 2023-2027.
Turut hadir dalam acara, Pdt Tumpal Hutahaean STh sebagai pengkhotbah dan Pdt Timbul Hutahaean STh MM sebagai agendaris, serta seluruh pengurus dan anggota P2HB terdiri dari 15 sektor.
Diawali dengan ibadah minggu, Mengambil tema Eratkan Persaudaraan tertulis di Pesalmen 133:1 dan sub tema, Hendaklah Hutahaean dan borunya Kota Medan dan sekitarnya semakin kompak untuk menjawab dan menghadapi tantangan.
Dalam kotbahnya Pdt Tumpal Hutahaean meminta kepada seluruh pomparan P2HB, agar senantiasa saling tolong menolong, satu hati dan saling mengeratkan persaudaraan kepada seluruh pengurus dan anggota P2HB Kota Medan dan sekitarnya.
Sementara ketua panitia, Kol (Purn) DPM Hutahaean mengatakan, tujuan penyelenggaraan acara ini agar semakin terpupuknya ikatan persaudaraan antara sesama punguan dan bukan hanya dalam acara ulang tahun ini saja, tetapi kedepannya lebih baik lagi hubungan itu, di kehidupan sehari-hari.
“Acara ini menjadi ajang silaturahmi antara kita seluruh pomparan P2HB.
Saya secara pribadi dan panitia berharap, kedepannya ulang tahun ini dapat terlaksana lebih baik lagi, mohon maaf jika ada kekurangan dalam pelayanan kami sebagai panitia,” pinta Ketua Panitia.
Ketua panitia menambahkan, Kita bersaudara, satu marga, satu keluarga, tentu sudah pasti ada rasa memiliki dan dimiliki, bahkan disayang-menyayangi itu akan sangat membahagiakan.
“Acara ini bukan hanya ajang bertemu, bercekrama, bersilaturahmi, tapi akan saling menguatkan di tengah kenyataan hidup yang kian kompleks ini,” pungkasnya.
Usai ibadah Minggu, dilanjutkan dengan perioderisasi, penasehat secara resmi mengukuhkan BPH P2HB.
Terpilih sebagai ketua BPH, Kol (Purn) DPM Hutahaean, Sekretaris Thomas F Hutahaean dan Bendahara W Sianturi, dibantu dengan sejumlah seksi lainnya.(red)