Madina (Pewarta.co)-Kapolres Mandailing Natal (Madina), AKBP HM Reza Chairul Akbar Sidiq beserta para pejabat utama berkunjung ke Desa Kuala Kecamatan Batahan, Kamis (17/11/2022).
Kunjungan orang nomor satu di Polres Madina ini bertujuan untuk melihat para korban yang terdampak musibah bencana alam angin puting beliung di Desa Kuala yang terjadi pada, Selasa 15 November 2022 kemarin malam.
Hadir di lokasi, jajaran Muspika Kecamatan termasuk Camat Batahan, Irsal Pariadi, Plh Kapolsek Batahan, Ipda Akmaluddin beserta jajaran pemerintah desa.
Kapolres Madina kepada korban terdampak bencana alam mengucapkan turut berbelasungkawa atas peristiwa yang mengakibatkan 13 atap rumah dan 2 gudang ikan rusak.
“Atas nama institusi Polri turut berbelasungkawa atas peristiwa ini. Musibah yang sudah menimpa warga di Kuala merupakan ujian yang diberikan oleh Allah SWT, ini tidak ada yang menginginkan namun sudah menjadi kehendak sang ilahi. Mudah-mudahan dibalik musibah diganti Allah yang terbaik,” ucapnya.
Lulusan Akademi Kepolisian tahun 2003 ini beserta jajaran menyalurkan bantuan berupa seng dan kayu kepada warga yang membutuhkan perbaikan rumah.
Selain itu, AKBP Reza telah memerintahkan 50 personel Polri yang bertugas di Polsek wilayah pantai barat untuk membantu masyarakat bergotong royong memperbaiki rumah yang rusak.
“Kami harap warga tetap semangat. Kami dari Polri hadir di tengah masyarakat untuk memberikan pelayanan yang terbaik. Kemudian saya imbau marilah kita perbanyak sholawat dan selalu berdoa agar dijauhkan dari bencana,” ujarnya.
Camat Batahan, Irsal Pariadi menambahkan bahwasanya rumah warga yang rusak akibat goncangan angin puting beliung sudah mulai diperbaiki secara gotong royong antara warga dan TNI-Polri.
Dengan total 13 rumah dan 2 gudang ikan yang sebelumnya rusak, hari ini sudah bisa kembali ditempati masyarakat untuk sementara.
“Bantuan dari Kapolres sangat membantu warga kita yang membutuhkan. Atas nama pribadi dan Muspika Kecamatan mengucapkan terima kasih atas perhatian yang diberikan, rasa trauma warga mulai berkurang akibat kedatangan Kapolres secara langsung ke Lokasi. Untuk bantuan dari Pemkab Madina melalui dinas sosial menyusul. Ini sudah kita laporkan mulai dari jumlah kerusakan dan jenis bantuan yang dibutuhkan,” ungkapnya.
Sementara salah satu warga yang menjadi korban bangunan rumah rusak bernama Dedi mengaku senang atas kunjungan Kapolres ke Kuala. Ia berharap Polri Presisi Kapolri terus dijalankan di Kabupaten Madina termasuk peduli terhadap warga yang membutuhkan bantuan.
“Alhamdulillah bantuan dan motivasi yang disampaikan bapak Kapolres Madina sangat berguna bagi kami di Kuala. Terima kasih, pak. Semoga bapak sehat selalu serta senantiasa dalam lindungan Allah SWT dalam setiap langkah,” ucapnya.
Dapat diketahui, kerugian material dalam musibah tersebut ditaksir mencapai puluhan juta rupiah, dan korban jiwa dinyatakan nihil. (red)