Medan (pewarta.co) – Pengurus Provinsi National Paralympic Committee (NPC) Sumatera Utara, akan melaksanakan Musyawarah Provinsi (Musprov), pada 19-21 Januari 2022 mendatang.
Musprov ini diselenggarakan karena masa kepengurusan NPC Sumut periode 2016-2021 telah berakhir.
Ketua NPC Sumatera Utara, Alan Sastra Ginting menjelaskan, Musprov harusnya dilakukan pada 2021 namun tertunda akibat persiapan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) 2021 Papua.
Begitupun, penundaan Musprov tidak mengganggu program pengurus termasuk pembinaan atlet di kabupaten dan kota.
“Saya menilai selama satu periode saya memimpin pasti ada program yang terealisasi maupun masih tertunda. Apalagi selama dua tahun ini kita dihadapkan Pandemi Covid -19. Namun, saya sangat apresiasi kepada jajaran pengurus yang selama ini bekerja sama dengan baik, loyalitas, khususnya dalam membina atlet NPC Sumut,” kata Alan saat ditemui di Medan, Minggu (16/1/2022).
Dikatakan Alan, selama kepengurusan lima tahun, NPC Sumut telah mengukir prestasi terbaik di ajang nasional maupun internasional.
Mulai dari Peparnas 2016 di Jawa Barat, kontingen Sumut masuk ranking 3 besar perolehan medali. Termasuk pada Peparnas 2021 Papua, NPC Sumut masuk dalam posisi 5 besar.
Kemudian di ajang Asian Para Games 2018 dan ASEAN Para Games 2017 atlet Sumut yang membela Indonesia di Pelatnas, turut menyumbangkan medali emas pada event tersebut.
“Di kejuaraan single event seperti Grand Fix atletik dan angkat berat atlet Sumut juga turut menyumbangkan medali bagi Indonesia. Lebih membanggakan lagi atlet atletik kita atas nama Putri Aulia juga lolos tampil di Paralimpiade 2020 Tokyo. Ini adalah catatan prestasi terbaik karena untuk pertama kalinya atlet Sumut bisa tampil di Paralimpiade,” ucapnya.
Saat ini, NPC Sumut juga telah menyumbangkan 26 atlet mereka ke pelatnas yang dipusatkan di Solo Jawa Tengah, untuk persiapan menuju Asean Para Games 2022 dan Asian Para Games 2022.
Ketua NPC Sumut Alan Sastra Ginting (tengah) bersama Pejudo Sumut, Sahrul Sulaiman dan Junifor Bate yang mengikuti training camp ke Korsel untuk ASEAN Paragames 2020.
Alan memiliki misi besar ke depan atlet Sumut lebih banyak dipanggil ke Pelatnas, sehingga peluang Sumut untuk mewujudkan juara umum pada Peparnas 2024 bisa terwujud.
“Untuk atlet junior kita juga tidak kalah saing dengan provinsi lain. Dua atlet pelajar kita baru-baru ini juga berhasil meraih medali di ajang Asian Youth Para Games di Bahrain. Makanya untuk Peparnas 2024 kita harapkan pengurus NPC Sumut dibantu kabupaten dan kota untuk menjaring atlet berprestasi,” ucap Alan.
Di waktu yang sama, Ketua Musprov Suliadi mengatakan persiapan sudah hampir 90 persen. Hanya memantapkan konsolidasi dengan pengurus daerah NPC kabupaten dan kota sebagai peserta Musprov.
“Alhamdulillah, untuk persiapan Musprov hampir rampung dan hanya beberapa saja yang harus disempurnakan. Kita berharap, Musprov kali ini berjalan lancar dan bisa melahirkan pengurus baru yang lebih solid dari sebelumnya,” ujar Suliadi.
Lebih lanjut, Suliadi mengatakan untuk pendaftaran bakal calon ketua NPC Sumut periode 2022-2026, pihaknya masih membuka pintu lebar–lebar bagi pengurus kabupaten dan kota, termasuk pengurus provinsi.
Meski sampai saat ini, dari 16 Pengda NPC kabupaten dan kota belum ada yang mendaftarkan diri sebagai kandidat.
“Justru ada beberapa pengurus kabupaten dan kota telah memberikan surat dukungan agar Alan Sastra Ginting bisa kembali memimpin NPC Sumut dua periode. Tapi, kita tetap membuka kesempatan bagi mereka yang ingin maju sebagai ketua periode selanjutnya,” ujar Suliadi.
Seperti diketahui, adapun sejumlah agenda Musprov NPC Sumut antara lain laporan pertanggungjawaban pengurus NPC Sumut periode 2016-2021, pemilihan ketua NPC Sumut periode 2022–2026, serta agenda penyusunan program kerja dan konsolidasi dengan pengurus NPC kabupaten dan kota.
Terutama mempersiapkan atlet menuju jangka panjang yakni persiapan menuju Peparnas 2024 di Sumut. (ayu/red)