Medan (pewarta.co) – Warga masyarakat Kelurahan Kuala Bekala Kecamatan Medan Johor, dengan sikap tegas menyatakan mereka menjaga sarana olahraga di daerahnya.
Seperti lapangan sepak bola di Jalan Luku yabg selama ini digunakan sebagai tempat digelarnya Pasar Malam, menimbulkan kerusakan diareal lapangan sepak bola tersebut.
Jadi dengan kondisi rusaknya lapangan sepak bola tersebut, maka sekelompok warga membuat wadah dengan nama Himpunan Pemuda-pemudi Maju (HPM) yang gunanya tak lain untuk menjaga sarana tersebut agar tak bertambah parah.
Ketua HPM Jalan Luku Kel Kuala Belaka Kec Medan Johor, Abdul Salam didampingi Sekum HPM Sakino, Minggu (3/2/2019) mengatakan, dengan dibentuk wadah HPM tak lain bertujuan untuk menjaga setiap sarana olahraga yang ada diwilayah kelurahan Kuala Bekala termasuk lapangan sepak bola yang selama ini digunakan untuk menggelar Pasar Malam.
Dan wadah yang mereka bentuk tersebut, mendapat dukungan penuh dari pihak Kecamatan, Lurah, Dan Ramil dan ormas pemuda yang ada dikelurahan tersebut.
“Kami bersama warga setempat, camat, lurah, Dan Ramil serta organisasi pemuda sudah menyadari pentingnya hidup sehat lewat berolahraga. Jadi unruk itulah, pihak kecamatan dan kelurahan sudah tidak lagi memberikan izin kepada pengusaha pasar malam yang bisa merusak lapangan.,” katanya serius.
Dan salah satu bentuk kepedulian terhadap sarana olahraga tersebut, pihaknya mengambil langkah positif dengan menggelar turnamen sepak bola HPM 2019 yang diikuti delapan tim dari wilayah Medan sekitarnya.
“Jadi dengan digunakannya lapangan sepak bola Jalan Luku tersebut, agar bisa menggelorakan olahraga di tengah-tengah masyarakat. Sebab selama ini warga bingung saat ingin berolahraga baik pagi dan sore yang dikarenakan lapangan selalu digunakan untuk pasar malam,” ucapnya lagi.
Disinggung mengenai perawatan lapangan yang saat ini kondisinya bergelombang, Abdul Salam kembali mengatakan, pihaknya akan meminta bantuan ke Dispora Medan sesuai intruksi pemerintah kota Medan mengenai setiap sarana olahraga harus dijaga dengan baik.
“Tapi kalo Dispora Medan tidak menanggapinya, maka kami selaku warga kelurahan Kuala Bekala akan bergotong royong memperbaiki kondisi lapangan agar lebih baik lagi nantinya,” ucapnya mengakhiri.
Sementara turnamen sepak bola Himpunan Pemuda Maju (HPM) yang diikuti delapan tim se-kota Medan ini, telah memasuki babak semifinal.
Adapun laga dibabak semifinal di lapangan sepak bola Jalan Luku Kelurahan Kuala Bekala Kec Medan Johor tersebut, mempertemukan PS Timbang Deli Marendal II melawan PS Asam Kumbang.
Dan dalam laga 2×35 tersebut, kedua tim bermain imbang 2-2, sehingga untuk menentukan pemenang, dilangsungkan adu finalti yang dimenangkan PS Timbang Deli Marendal II dengan skor 6-5.
Dan dengan hasil yang diraih anak-anak PS Timbang Deli Marendal II tersebut, maka anak asuh Arief Suebarkah tersebut, akan menghadapi PS HPM dipartai final, Minggu mendatang yang mana pada laga sebelumnya PS HPM berhasil mengalahkan PS Legenda dengan skor 1-0, Minggu (17/2/2019). Sedangkan laga posisi tiga dan empat, digelar, Sabtu (16/2/2019) mendatang dilokasi yang sama.
Tim manejer PS Timbang Deli Marendal II, Arief Subarkah mengatakan, dengan keberhasilan timnya melaju kebabak final setelah mengalahkan Asam Kumbang lewat adu finalti, merupakan langkah positif menuju predikat juara.
“Sebab untuk partai final minggu mendatang, pemain akan tampil full tim. Sedangkan dilaga tadi, tak semuanya turun yang disebabkan ada cedera dan juga bermain diluar Medan. Tapi untuk final, semua akan hadir untuk mengalahkan tuan rumah,” pungkas Arief mengakhiri. (Dimitri/red)