Medan (Pewarta.co) – Wali Kota Medan Drs. H. T. Dzulmi Eldin, S. M.Si, M.H mendukung penuh kegiatan Pelatihan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang akan digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan pada bulan Februari 2019 mendatang.
Dukungan ini disampaikan Wali Kota saat menerima audiensi Komisioner KPU Kota Medan di Rumah Dinas Wali Kota Jalan Sudirman, Kamis (6/12/2018).
Menurut Wali Kota kegiatan pelatihan ini dapat menunjang kemampuan petugas KPPS dalam penyelenggaraan pemilihan umum. Apalagi untuk tahun depan KPU memanfaatkan teknologi informasi dalam penyelenggaraan pemilu.
”Pemko Medan mendukung penuh kegiatan pelatihan KPPS ini. Selain itu Pemko Medan juga akan membantu dan mendukung KPU untuk menyukseskan Pileg dan Pilpres melalui siaran keliling dan Videotron guna mengimbau masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya nanti,” ujar Wali Kota
Dalam kesempatan tersebut, mantan Wakil Wali Kota dan Sekda Medan itu juga menanyakan sejauhmana kesiapan tahapan pemilihan yang telah dilaksanakan oleh KPU Medan khususnya dalam hal Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan pemilih pemula. Artinya jangan sampai warga Medan yang memilik hak pilih tidak dapat memilih dan persoalan pemilih ganda harus segera diselesaikan
“Untuk memastikan daftar pemilih tersebut KPU dapat berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil,” kata Wali Kota.
Sebelumnya, Ketua KPU, Agusyah Damanik hadir dan membawa serta komisioner KPU Medan lainnya diantaranya, Edy Suhartono, Defrizal, Nana Miranti serta Sekretaris KPU Medan Nirwan, mengatakan, penyelenggaraan pelatihan ini bertujuan untuk memberi pemahaman sekaligus menambah kompetensi para petugas KPPS yang akan menyukseskan penyelenggaraan Pileg dan Pilpres tahun depan.
”Untuk itu, kami berharap Pak Wali agar dapat menginstruksikan Camat, Lurah dan Kepala Lingkungan agar dapat merekomendasikan petugas KPPS yang memiliki kualitas dan diutamakan yang muda dan dapat mengoperasikan komputer. Karena penyelenggaraan Pileg dan Pilpres mendatang berbasis aplikasi,” ucapnya.
Selain itu, Agusyah juga menjelaskan, pada perhitungan Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan (DPTHP) 2 menetapkan sebanyak lebih kurang 1,6 Juta Jiwa pemilih. Namun begitu pun, pihaknya akan terus memperbaharui data tersebut. Sedangkan daftar pemilih ganda KPU Medan mencatat sebanyak 4629 jiwa.
”DPTHP 2 ini akan terus kami dipantau dan diperbaharui, apalagi kami juga menemukan pemilih ganda sehingga jumlah daftar pemilih tetap ini kemungkinan akan berkurang. Mengenai pemilih pemula KPU Medan mencatat sejauh ini berjumlah kurang lebih 32 ribu,” pungkasnya.
Pertemuan juga dihadiri Asisten Pemerintahan dan Sosial Setda Kota Medan, Musaddad Nasution, Plt. Kaban Kesbangpol Kota Medan, Sulaiman Harahap, Kabag Tapem Syahrul Rambe dan Kabag Hukum Bambang. (Dik/red)