Tapsel (Pewarta.co) – Melalui perayaan natal oikumene, marilah kita jaga soliditas dan toleransi antar umat beragama di bumi Tapanuli Selatan. Hal itu disampaikan Wabup Tapsel pada saat menghadiri Perayaan Natal Oikoumene Umat Kristiani bersama ASN, TNI dan Polri Kabupaten Tapanuli Selatan Tahun 2019 di lapangan Kantor Camat Arse, Kecamatan Arse, Kamis (5/12/2019).
Wabup Tapsel, H Aswin Efendi Siregar dalam sambutannya mengatakan, Perayaan natal merupakan bentuk aktualisasi iman dan kasih kepada Tuhan dan sesama sesuai karunia dan talenta yang kita miliki agar kita saling melengkapi, menciptakan keharmonisan, saling memaafkan, membina kerukunan dan kedamaian. “Sesuai dengan tema,” Hiduplah Sebagai Sahabat Bagi Semua Orang.”
“Kita menyadari bahwa bangsa kita adalah bangsa yang majemuk terdiri dari suku, agama, etnis, bahasa dan budaya. Tidak ada cara lain untuk menghadapi kemajemukan itu, kecuali dengan membangun kebersamaan dengan saling menghormati dan saling menghargai perbedaan, karena kemajemukan bangsa Indonesia adalah aset yang tidak dimiliki oleh bangsa lain,” ungkap Aswin.
Perbedaan agama itu harus menjadi tempat yang layak untuk dihidupi bersama, harus dijaga dan diselamatkan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), seperti ada ungkapan, kebiasaan itu belum tentu baik namun hal-hal yang baik harus dibiasakan yang salah satunya adalah dengan menjadikan perbedaan sebagai kekayaan dalam mempererat persatuan dan kesatuan.
Begitu juga dengan para tokoh agama, ASN, TNI dan Polri untuk selalu menjadi pelopor pemersatu bangsa serta menjadi mitra pemerintah untuk berperan serta menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada demi terwujudnya Tapsel menuju masyarakat yang taat pada agamanya dan tetap memelihara adat budayanya, karena dengan agama hidup akan lebih terarah dan dengan adat budaya akan lebih berwarna untuk menuju hidup yang sejahtera.
“Oleh karenanya, saya mengajak kepada seluruh umat Kristiani agar tidak mudah terprovokasi oleh berita hoaks/bohong yang dapat memecah belah persatuan kita. Tetap jaga soliditas dan toleransi antar umat beragama di bumi Tapanuli Selatan,” ajak Aswin yang juga pernah menjabat Sekda Tapsel.
Edison menyebutkan, sebelumnya anggota DPRD Tapsel selaku Ketua Panitia Perayaaan Natal Oikoumene Edison Rambe dalam laporannya menjelaskan, kami mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Tapsel, TNI, Polri yang telah banyak memberikan dukungan kepada kami, begitu juga kepada seluruh perusahaan swasta dan panitia yang turut mengorbankan baik materi, pikiran dan tenaga sehingga acara yang kita laksanakan ini berjalan dengan sukses.
“Selanjutnya saya berharap kepada seluruh umat Kristiani agar menjadi bagian dari masyarakat yang selalu taat hukum dan selalu taat membayar pajak demi mendukung dan mensukseskan program pembangunan yang ada di wilayah Tapanuli Selatan untuk mewujudkan SDM yang handal menuju Tapsel yang lebih maju dan sejahtera,” harap Edison.
Selain dihadiri Wabup Tapsel, turut hadir Danyonif 123/RW Letkol Inf Rooy Chandra Sihombing, mewakili Forkopimda, Kabag Kesra Solahuddin Harahap, Kabag Humas dan Protokol Isnut Siregar, Camat Arse Sahruddin Perwira, Camat Sipirok Sardin Hasibuan, Forkopimcam, Ephorus HKBP Pdt. Dr. Darwin Lumbantobing, Ephorus GKPA Pdt. Togar S. Simatupang, Sekjen GKPA Pdt. Ramos BB Simanjuntak, Ketua BKAG Tapsel, FKUB Tapsel dan seluruh jamaah oikoumene. (Rts/red)