Sei Bamban (pewarta.co) – Kebakaran Mobil terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Serdang Bedagai (Sergai) tepatnya di KM 67-68 Medan Tebing Tinggi Desa Sei Bamban Kecamatan Sei Bamban, jumat (23/11/2018) sekira pukul 23.30 WIB.
Satu unit mobil Toyota Rush BK 1915 PU yang mengangkut satu orang pengemudi dan dua orang penumpang lainnya diduga mengalami korsleting listrik dibagian depan mobil hingga menyebabkan mobil tersebut hangus terbakar.
Meski tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun akibat kebakaran itu, korban mengalami kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta.
Menurut keterangan dari pengemudi mobil Toyota Rush, Septia Dinata (23) warga Dusun 1 Desa Cempedak Lobang Kecamatan Sei Rampah, malam itu dirinya bersama Supardi (54) warga Tanjung Gading Kabupaten Bara dan Cindi Prasasti (18) warga Desa Cempedak Lobang dari kota Tebing Tinggi Hendak menuju Medan.
Namun sesampainya di TKP (Tempat Kejadian Perkara), Ia mengaku mobilnya tiba tiba mengeluarkan asap dari bagian depan. Melihat hal itu, dirinya langsung menghentikan laju kendaraannya.
“Awalnya aku curiga, kenapa setiap mobil yang datang dari berlawanan selalu membunyikan klacson, dan menunjuk nunjuk bagian depan mobilku, dari situ aku langsung memberhentikan mobil dan melihat sudah ada asap dari bagian depan mobil,” kata Septia Dinata.
Melihat ada asap dan api dari bagian depan mobil, Septia mengaku bersama dua rekannya berusaha mencoba memadamkan api tersebut dengan menggunakan racun api yang dipinjamnya dari kendaran lain, namun usaha tersebut gagal, api pun menjadi besar dan membakar seluruh bagian mobil.
“Kami sudah berusaha, tapi apinya tidak bisa dipadamkan. Beruntung malam itu ada pihak kepolisian yang datang dan memanggil mobil pemadam kebakaran, sehingga api bisa dipadamkan,”ungkap Septia.
Sementara itu, Kapolsek Firdaus AKP Ramsen Samosir membenarkan kejadian tersebut. Kapolsek mengatakan, dugaan sementara insiden itu akibat korsleting listrik dibagian depan mobil.” Kasusnya sudah kita tangani. Saat ini kendaraan sudah kita amankan untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,”terang Kapolsek AKP Ramsen Samosir. (red)