Jakarta (pewarta.co)– Kapolri Jenderal Tito Karnavian menegaskan bahwa kehadiran pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam acara serah terima jabatan (Sertijab) di internal polisi, merupakan simbol solidaritas antar dua lembaga penegak hukum,yang belakangan di terpa gunjingan.
Ketua KPK Agus Rahardjo, Wakil Ketua KPK Laode M Syarif, dan Saut Situmorang menghadiri acara sertijab pejabat Polri di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (19/9/2017).
“Pada kesempatan yang baik ini, hadir pimpinan KPK. Saya pikir ini sebagai bentuk solidaritas antara Polri dan KPK dalam berbagai kesempatan dirinya selalu memiliki komitmen untuk membangun hubungan kerjasama yang baik dengan KPK,” tegas Kapolri Jenderal Tito Karnavian usai acara sertijab.
Apabila ada pihak yang mencoba untuk memecah belah hubungan antara Korps Bhayangkara dengan KPK. Hubungan antar pimpinan sampai saat ini masih sangat solid.
“Kami tak ingin ada benturan, apalagi dipengaruhi adu domba yang lain dari pihak yang mungkin senang Polri dan KPK tak solid,” ucap Jenderal bintang empat ini
“Meski ada dinamika internal KPK yang libatkan anggota Polri, tapi hubungan pimpinan KPK-Polri tetap jalan,” imbuh Kapolri Jenderal Tito Karnavian “dan jangan sampai ada orang orang tertentu yang ingin memecah belah keharmonisan penegak hukum ini” (red)
