Medan (Pewarta.co) – Buruknya kondisi infrastruktur Lampu Penerangan Jalan Umum (LPJU) kembali mencuat pada pelaksanaan reses anggota DPRD Kota Medan. Kali ini keluhan datang dari warga yang bermukim di sekitaran kanal di Kelurahan Harjo Sari II, Kecamatan Medan Amplas yang terkena dampak buruknya lampu jalan.
Keluhan ini disampaikan warga saat mengikuti Reses II Tahun 2018 anggota DPRD Kota Medan Zulkifli Lubis yang digelar di Gg Coklat Jln Bajak IV Kelurahan Harjo Sari II, Kecamatan Medan Amplas, Senin (11/6/2018). Pelaksanaan reses Zulkifli Lubis politisi PPP asal daerah pemilihan I Kecamatan Medan Amplas, Medan Denai, Medan Kota dan Medan Area ini dihadiri para kepling, tokoh masyarakat dan ratusan konstituen.
Disampaikan sejumlah warga, hingga kini di beberapa titik wilayah kanal belum ada terpasang LPJU dan tidak adanya sarana tiang LPJU. Kondisi ini membuat kawasan tersebut menjadi gelap di malam hari sehingga rawan akan aksi begal
“Kami warga sekitar sangat merasa resah dengan belum terpasangnya lampu jalan di sekitar kanal. Sehingga lingkungan gelap gulita dan kerap terjadi tindak kejahatan dan aksi begal,” ungkap sejumlah warga yang hadir.
Begitu juga di beberapa titik wilayah di Kelurahan Harjo Sari II ini yang tidak ada tersedia tiang LPJU. Menurut warga, kondisi ini sangat meresahkan dan membuat warga setempat merasa tidak nyaman. Sedangkan kaum ibu, wanita dan anak-anak banyak yang takut untuk keluar pada malam hari karena lingkungannya gelap gulita.
Belum lagi aksi kiriminalitas meningkat, khususnya maling dan pencuri yang memanfaatkan kondisi gelap karena tidak berfungsinya LPJU. Warga meminta kepada anggota dewan Zulkifli Lubis dapat memfasilitasi warga supaya penerangan lingkungan di daerah tersebut dapat terealisasi.
Menjawab keluhan ini, Zulkifli Lubis secara tegas menyatakan akan meminta langsung kepada Dinas Kebersihan dan Pertamanan Pemko Medan supaya segera memasang LPJU di wilayah kanal dan sekitar Kelurahan Harjo Sari II. Menurutnya, masalah LPJU seringkali mencuat pada pelaksanaan reses. “Karenanya, kita minta dinas terkait agar menjalankan fungsinya lebih maksimal supaya LPJU tidak lagi menjadi masalah di masyarakat,” tandasnya.
Dalam reses ini juga terungkap masalah buruknya kondisi jalan di wilayah kanal dan Jalan Bajak III. Warga mengatakan kondisi Jalan Bajak III sudah kupak-kapik, begitu juga di wilayah kanal yang banyak lubang dan butuh pengaspalan ulang.
“Kita berharap pengaspalan jalan di Bajak III dan daerah kanal bisa dilakukan setelah lebaran. Ini sudah mendesak, karena kondisi jalanya sudah sangat jelek dan berlubang,” terangnya.
Begitu juga masalah kekurangan bak sampah di kelurahan tersebut turut menjadi persoalan bagi warga. Selain itu warga juga meminta dilakukannya pemasangan pipa air dari Dinas Perkim Kota Medan. “Masih ada rumah warga yang belum dimasuki pipa air, kita minta dinas terkait segera merealisasikan pemasangan pipa ini,” tandasnya.
Zulkifli Lubis memastikan akan segera menyampaikan persoalan-persoalan ini ke pihak Pemko Medan, khususnya kepada SKPD terkait untuk segera ditindaklanjuti dengan melakukan pembenahan dan perbaikan yang diperlukan. (Dik/red)
