Medan (pewarta.co) – Rambo Tarigan (37) warga Desa Kali Tawang Kecamatan Tanjung Morawa diduga tewas dibantai sekelompok orang di perladangan Dusun kampung tanjung Desa limau Mungkur Kecamatan STM Hilir Deliserdang, Rabu (3/5/2017).
Menurut keterangan saksi mata, Firman Tarigan, Rian Agustian Ginting yang merupakan saudara korban mengatakan, Rambo sebelum tewas didatangi dua warga Dusun Undian dan tidak berselang lama, ada sekitar 20 orang lagi menghampiri korban.
Meihat ramainya orang, Firman melarikan diri sedangkan Rian tetap berada di dalam gubuk. Korban yang seorang diri akhirnya roboh setelah dipukul dengan kayu dan senjata tajam.
Melihat korban berlumuran darah, Rian yang berada di dalam gubuk akhirnya memberitahu warga sekitar dan diteruskan ke pihak kepolisian.
Saat polisi datang ke lokasi, korban langsung dibawa ke Puskesmas di Desa Talun Kenas, namun nyawa korban sudah tidak tertolong. Selanjutnya, jasad korban dibawa ke RS Bhayangkara Medan guna outopsi.
Dari kejadian ini, diduga korban tewas akibat dikeroyok sekelompok orang dan salah seorang saksi mengenal pelaku pengeroyokan tersebut berinisial YS warga Dusun Undian Desa tandukan Raga Kecamatan STM Hilir.
Dari TKP Polisi mengamankan sepeda motor milik korban dan sepeda motor milik saksi Firman Tarigan.
Kasatreskrim Polres Deliserdang AKP Teuku Fatir Mustafa saat dikonfirmasi wartawan membenarkan kejadian pengeroyokan tersebut.
“Sudah dilakukan olah TKP, saksi-saksi juga sudah dimintai keterangan , namun untuk motifnya kami masih melakukan penyidikan intensif,” kata Teuku Fatir.(red)
