Medan (pewarta.co) – Setelah Sabtu (10/11/2018) kemarin unggul 2-0, kini pada laga leg kedua, PSMS kecolongan dalam laga lanjutan game kedua Elite Pro Academy Liga 1 U-16 2018 saat menjamu PSIS Semarang di stadion Teladan Medan, Minggu (11/11/2018).
Gol semata wayang PSIS Semarang tersebut, diciptakan oleh Muhammad Ibnu Iqbal pada menit 14 babak pertama.
Pada game pertama, Fachri Husaini Harahap dkk berhasil menekuk tim berjulukan Laskar Mahesa Jenar muda dengan skor 2-0 lewat gol David Maulana dan Muhammad Fahri Rozi.
“Pada game pertama kita berhasil mengamankan nilai penuh. Namun, pada laga kedua kita malah kecolongan untuk mengambil poin. Kesempatan dan peluang bermain di kandang buyar. Kita harus mengakui keunggulan tim tamu dan menyerah 0-1,” kata Reswandi usai laga.
Mantan PSMS ini kembali menuturkan permainan anak-anak sudah maksimal. Banyak peluang, namun tidak membuahkan hasil. Nampak Dewi Fortuna belum berpihak terhadap PSMS.
Belum lagi banyak pemain PSIS yang mengulur waktu dengan melakukan difing ditengah lapangan. Hal ini membuat tim medis untuk bolak-balik masuk kelapangan guba mengangkat pemain lawan tersebut keluar lapangan.
Saat ditanya mengenai kartu merah yang diberikan wasit kepada Jaka Akbar diwaktu injure time. Reswandi menjelaskan akan mencari pengganti Jaka untuk laga tandang selanjutnya kontra PS TIRA, Minggu depan.
Sementara itu, asisten pelatih PSIS Semarang, Permana mengatakan, setelah kalah pada game pertama tim pelatih melakukan evaluasi. Intinya pada laga tandang ini harus membawa pulang poin.
Ia menuturkan laga game kedua sangat sengit. Para pemain diinstruksikan untuk menjaga David Maulana agar tidak bebas memberikan suplay bola. Selain itu, lemahnya pertahanan PSMS dilaga kedua langsung dimanfaatkan dengan baik olwh lawan untuk menciptakan gol.
“Instruksi tersebut diterapkan anak-anak sehingga partandingan berjalan 14 menit berhasil membobolkan gawang PSMS. Keunggulan 1-0 terus dipertahankan dengan menjaga David Maulana sehingga bola tak masuk ke pertahanan kami. Hasil akhir kami berhasil mendulang poin penuh,” pungkasnya mengakhiri. (Dimitri/red)