Medan (Pewarta.co) -Tetesan air mata Pak Hendrizal dan Ibu Ermi tak terbendung, saat menceritakan kondisi anaknya Yosrizal Nofami (17) yang masih berstatus Pelajar SMK Mandiri Kelas: III, di pembaringan diatas tilam, tak bisa lagi sekolah, lantaran sakit Gagal Ginjal yang di deritanya, ungkap orangtua Yosrizal, meneteskan air mata, kepada Wartawan, Jum’at (6/3/2020) sore.
Kata Hendrizal (48), yang kesehariannya bekerja sebagai buruh bangunan, mengatakan, anaknya itu sudah lama sakit ginjal, namun sebulan belakangan ini penyakit anaknya semangkin parah, lalu, dibawa ke Rumah Sakit Pringadi Medan, tiga hari dirumah sakit itu, Yosrizal dibawa pulang kerumah, tidak lain karena faktor biaya.
Sambungnya lagi, beberapa dirumah, kondisi pisik anak saya semangkin memperhatinkan, tak mau makan, badannya semakin ceking alias kurus bagai lidi, keluarga khawatir, atas rembuk keluarga, lalu kemudian anak kami bawa berobat ke Rumah Sakit Umum Deli Serdang Jalan Thamrin Lubuk Pakam, tiga hari di rumah sakit itu, kena biaya Rp:3.357.289.- (Tiga juta tiga ratus lima puluh tujuh ribu dua ratus delapan puluh sembilan rupiah).
Namun, lantaran tidak ada biaya lagi, terpaksa anak saya bawa pulang kerumah, tak ada biaya pak, makan aja kami susah, ujar Hendrizal yang tinggal di Lahan Garapan Pasar III Gg.Satria No:80 Lamtoro II Percut Sei Tuan, sedih.
Kini anak saya hanya terbaring diatas tilam saja dengan kondisi pisik yang sangat memprihatinkan, tak ada biaya pak, apa yang kami buat untuk penyembuhan penyakit Gagal Ginjal anak saya ini, sedih kami pak lihatnya, keinginannya untuk sekolah sangat kuat, mohon kami Pak Kapoldasu, untuk membantu perobatan anak saya agar bisa sekolah, anak saya ingin sekolah pak.., ungkap Ayah Yosrizal terisak pilu.
“Pak Kapoldasu, tolonglah anak saya agar bisa sekolah, tolong bantu berobat anak saya pak…, semoga terbuka hati pak Kapolda”, harap Hendrizal, yang diamini Istrinya Ibu Ermi, memohon.
Ditempat yang sama, ketika Wartawan menanyakan Yosrizal Nofami yang terbaring diatas tilam, minta cepat sembuh, biar bisa sekolah, “Saya minta cepat sembuh pak…, biar bisa sekolah, ini sakit kali pak..”, ungkap Yosrizal dengan nada terbata-bata, sambil menunjuk dada kirinya. (Dongan).
Foto: Yosrizal Nofami yang masih berstatus Pelajar SMK, Sakit Gagal Ginjal, tak ada biaya, kini terbaring diatas tilam, dirumahnya. (Dongan)
