• Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Pasang Iklan
Rabu, 14 Mei 2025
Informasi Berita Terbaru dan Terkini
  • HOME
  • Medan
  • Sumut
  • RIAU
  • Aceh
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Sport
  • Advertorial
No Result
View All Result
  • HOME
  • Medan
  • Sumut
  • RIAU
  • Aceh
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Sport
  • Advertorial
No Result
View All Result
Informasi Berita Terbaru dan Terkini
No Result
View All Result
Home News Medan

Penetrasi Penyaluran Kredit Masih Perlu Ditingkatkan

by NiahLubis
Rabu, 19 September 2018
in Medan, Nasional, Sumut
0
VIEWS
FacebookTwitterWhatsappLineWechat

Medan (pewarta.co) – Hasil survey literasi dan inklusi keuangan Otoritas Jasa Keuangan tahun 2016 menempatkan indeks inklusi keuangan (konvensional) di Sumut sebesar 75,27% dan 3,04%.

“Tentunya, hasil ini merupakan sinergi positif komponen penyaluran dana Kredit/Pembiayaan sebesar
Rp210.231 miliar (YoY tumbuh 9,26% atau 3,05% Ytd) dan kegiatan penghimpunan dana sebesar Rp224.741 miliar (YoY tumbuh 5,46% atau 3,11% Ytd),” tutur Kepala Kantor OJK Regional 5 Sumatera Bagian Utara Lukdir Gultom dalam dialog bersama media di kantor Jalan Gatot Subroto Medan, Rabu (19/9/2018).

bacajuga

No Content Available

Dijelaskannya, berdasarkan kondisi ini maka secara Ytd, pencapaian Sumut sebenarnya lebih tinggi dari capaian nasional, untuk kegiatan penghimpunan dana mengingat nasional hanya mampu tumbuh 1,77%.

Namun demikian, sebutnya, penyaluran kredit/pembiayaan masih menjadi pekerjaan rumah yang masih perlu ditingkatkan penetrasinya di tahun 2018. Disebutkannya, meskipun secara YoY sudah melampaui target yang diharapkan (9%), tetapi posisinya masih di bawah rata-rata nasional (sementara) yang mampu melesat ke angka 11,59% (YoY) dan 5,27% (Ytd).

Secara keseluruhan, kontribusi perkreditan perbankan di Sumut terhadap nasional per Juli 2018 baru sebesar 4,18%. Demikian pula halnya share realisasi penghimpunan dana yang baru sebesar 4,18%.

Lukdir juga mengungkapkan, komponen kinerja intermediasi perbankan di Sumut juga masih relatif baik dengan LDR (Loan to Deposit Ratio) 93,87 (konvensional) dan 88,04% (syariah).

“Tentunya, pelaksanaan peran ini diikuti dengan tatakelola perkreditan yang semakin baik sebagaimana tercermin dari NPL (Non Performing Loan) atau kredit bermasalah rata-rata masing-sebesar 2,85%,” ujarnya.

Dijelaskannya, secara keseluruhan, sasaran kredit/pembiayaan terbesar masih ditujukan pada sektor pertanian, Industri pengolahan, dan perdagangan besar/eceran.

Dalam dialog bersama media itu, OJK Regional 5 Sumbagut menghadirkan narasumber dari Bank Mestika dan Bank Sumut yang menyampaikan cara mengajukan permohonan kredit/pembiayaan modal kerja produktif sektor perbankan. (gusti/red)

Previous Post

Kejati dan Pemprov Sumut Harus Bersinergi Wujudkan Pemerintahan Bersih

Next Post

Polsek Percut Tertibkan Bangunan di Atas Drainase

Related Posts

Medan

Maksimalkan Ibadah Haji, PPIH Embarkasi Medan Hadirkan Layanan Bimbingan dan Konsultasi

Selasa, 13 Mei 2025
Medan

Hak Jawab BITV Perihal Pemberitaan Tanah Berserakan di Pembangunan Property Namun Tidak Tersorot Media

Selasa, 13 Mei 2025
Sumut

Polsek Batang Angkola Tangkap Warga Madina Memiliki 6 Bal Ganja

Selasa, 13 Mei 2025
Sumut

Polres Padangsidimpuan Laksanakan Sholat Subuh Berjamaah dan Ceramah Agama

Selasa, 13 Mei 2025
Medan

Destinasi Wisata Idaman Pemandian Sikabung-kabung jadi Lokasi Segarkan Pikiran

Senin, 12 Mei 2025
Sumut

Bupati Asahan Ikuti Exit Meeting Pemeriksaan Terinci Laporan Keuangan

Senin, 12 Mei 2025
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Pedoman Cyber

Copyright © 2024 Pewarta.Co All Right Reserved | PT. Zaki Angkasa Hamdani

No Result
View All Result
  • Home
  • Medan
  • Politik
  • Sumut
    • Asahan
    • Tapanuli Utara
    • Batubara
  • RIAU
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Sport
  • Selebrity
  • Pendidikan
  • Polisi Kita

Copyright © 2024 Pewarta.Co All Right Reserved | PT. Zaki Angkasa Hamdani