Medan (pewarta.co) -Rektor UISU, Dr. H. Yanhar Jamaluddin, MAP mengakui Universitas Islam Sumatera Utara kembali jaya karena pengelola universitas dan para alumni telah bergandeng tangan.
“Ini merupakan kekuatan UISU,” ujar Rektor saat membuka dialog politik tentang peran dan fungsi DPRD Sumatera Utara dalam penyelenggaraan pemerintah Daerah Sumut Bermartabat di Auditorium Pusat Administrasi UISU, Jalan SM Raja Medan.
Kegiatan yang digelar dalam rangkaian Milad ke-55 Fisip UISU itu juga diramaikan dengan bazar di halaman Kampus UISU dan penyerahan santunan kepada anak yatim, Jumat (13/3/2020).
Dikatakan Rektor, apabila pengelola universitas dan alumni bergandeng tangan maka akan menjadi kekuatan tangguh yang membuat UISU jaya.
Kegiatan yang digelar Fisip UISU ini kata rektor sangat tepat menjawab menjawab keresahan masyarakat.
“Karena judulnya dialognya luar biasa dan dapat memberi makna bagi masyarakat,” ujarnya dalam kegiatan yang juga dihadiri Pengurus Yayasan, Pengawas, Wakil-wakil Rektor dan pimpinan Fakultas di lingkungan UISU.
Masih menurut Rektor, kegiatan dialog sangat tepat dihadiri legislatif yang punya kewenangan dalam tugas pengawasan.
“Kita sepakat gagasan mewujudkan Sumut bermartabat, tetapi tidak semua lapisan mmasyarakat mengetahui dengan jelas. Mudah-mudahan dengan dialog ini Sumut bermartabat bisa dicurahkan dalam pertemuan ini,” ucap Rektor.
Dikatakannnya, pencapaian Sumut bermartabat berhasil jika legislatif dan eksekutif bergandeng tangan dan sama-sama menggerakan potensi yang ada.
“Sama dengan UISU, sama-sama berkerja dan saling melelngkapi. Moto ini kekuatan bagi UISU, karena kita tidak bisa sendiri menjalankan nakhoda UISU. Semua pihak harus saling melengakapi,”ucapnya.
Rektor mengatakan banyaknya koreksi terhadap pemerintahan Provinsi Sumatera Utara belakangan ini di media salah satunya disebabkan faktor komunikasi politik.
Rektor juga mengatakan ke depan komunikasi politik harus lebih diorganisir sebaik-baiknya.
“FISIP UISU telah mencoba memanfaatkan peluang kelemahan ini dengan melaksanakan kegiatan ini. Harapan kita mampu mencairkan hambatan-hambatan komunikasi yang terjadi,”ucap Rektor.
Sementara itu, Gubsu Edy Rahmayadi dalam sambutannya yang dibacakan Staf Ahli Bidang Hukum dan Pemerintahan Provsu, Nauval Mahyar, SH menghimbau seluruh civitas akademika Fisip UISU dan alumni agar menjadi agen perubahan menuju Indonesia berdaulat, mandiri dan berkepribadian terutama dalam bidang pendidikan.
Pada pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah mendatang di 23 kabupaten/kota diimbau masyarakat datang ke TPS, dan juga ikut mengawal dan melaporkan setiap pelanggaran yang dilakukan peserta dan penyelenggara.
Gubsu berharap Pilkada 2020 memberi nuansa kebersamaan dengan harapan pemilihan umum bebas dari politisasi SARA, hoax, politik uang agar terciptanya suasana kondusif, aman, damai, tentram, lancar dan sukses.
Usai pembukaan kegiatan dilanjutkan dengan dialog politik yang dipandu Rafriandi Nasution, SE. MT yang juga dosen Fisip UISU.
Sedangkan pembicara yakni seperti Fazri Efendi Pasaribu SH dari Kesbangpol Provsumut, Drs M Ridwan rangkuti, MA yang juga akademisi dan anggota DPRD Sumut, Abdul Rahim Siregar, ST. Hadir juga Staf Ahli Bidang Hukum dan Pemerintahan Provsu, Nauval Mahyar, SH mewakili Gubsu yang juga alumni FH UISU. (gusti/red)