Batubara (Pewarta.co)-Mahasiswa dan praktisi hukum Kabupaten Batubara mendukung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Batubara Ir Zahir-Oky Iqbal Prima (Zaroky).
Dengan adanya dukungan terhadap pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Batubara Nomor urut 3 tersebut, pasangan ini semakin berpeluang besar menjadi Bupati Batubara periode 2018-2023. “Mahasiswa dan praktisi hukum asal kabupaten Batubara siap mendukung dan memenangkan Zaroky,” ujar praktisi hukum kelahiran Petatal Talawi Batubara Ahmad Yani, SH, dalam siaran persnya, Jumat, (1/6/2018), di Lima Puluh.
Dikatakan Yani, ditetapkannya dukungan pada Zaroky bukan dikarenakan pasangan lainnya kurang baik, akan tetapi Zaroky dinilai lebih mumpuni serta memiliki visi misi serta program kerja yang jelas dan menyentuh kepentingan masyarakat secara luas.
“Diketahui visi Zaroky yakni menjadikan masyarakat Batubara masyarakat industri yang berdaya saing, berbudaya, religius, mandiri dan sejahtera. Visi tersebut didukung misi antara lain, meningkatkan kesejahteraan masyarakat Batubara, peningkatan SDM apratur secara luas, peningkatan pelayan publik dan investor, meningkatkan kerjasama provinsi dan pusat dan peningkatan dunia usaha,” katanya.
Selain itu, Yani menjelaskan, pasangan ini juga berkomitmen meningkatkan kordinasi percepatan pembangunan, pelabuhan internasional, kawasan industri, smelter, jalur Kereta Api Kwala Tanjung serta Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkai.
“Kemudian peningkatan infrastruktur, pemasaran produk masyarakat, sarana dan prasarana sumber daya alam,” jelasnya.
Yani menerangkan, selain visi dan misi di atas, masih banyak program kerja beliau yang nyata sebagai langkah dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat seperti halnya penyantunan nazir masjid (pengurus rumah ibadah), guru mengaji dan penggali kubur, penyantunan janda-janda miskin serta yatim piatu.
“Kemudian peningkatan kesehatan masyarakat melalui KIS, peningkatan sektor pendidikan gratis serta pemberian beasiswa bagi siswa/i berprestasi,” terangnya.
Selain itu, ditambahkannya, satu hal yang menarik, di tengah gencarnya persoalan tenaga honorer di Batubara yang gajinya berbulan-bulan belum dibayar oleh instansi terkait, Zaroky telah terlebih dahulu menata sistem penggajian tenaga honor serta tidak menginginkan adanya keluhan para pekerja yang tidak menerima gaji.
Bahkan lebih dari itu, Zaroky juga telah memprogramkan peningkatan honor TKS dari 1 juta rupiah menjadi 1,5 juta rupiah/bulan.
“Mencermati program-program kerja tersebut, mahasiswa dan praktisi hukum menganggap patut untuk memberikan dukungan pada Zaroky,” tambah Ahmad Yani.
Oleh sebab itu, Yani mengajak segenap elemen masyarakat untuk menyatukan persepsi mendukung dan memenangkan pasangan Zaroky pada 27 Juni 2018 mendatang. (rel/rks)