Medan (pewarta.co) – Kapolda Sumut, Irjen Pol Paulus Waterpauw menegaskan, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini sangat penting untuk dijaga bersama dengan heterogenitas yang kita punya.
“Kami ada untuk mengimplementasikan dan menjawab semua yang menjadi harapan masyarakat, harapan institusi, harapan negara,” kata Kapoldasu saat dialog bersama Ketua PW NU Sumut dan Ketua PWI Sumut, Rabu (19/7/2017).
Dia mengaku sudah mengarahkan para Kapolres agar bekerjalah dengan hati.
“Saya titip kepada seluruh masyarakat untuk memberikan feed back dan masukan terhadap tugas-tugas yang kami laksanakan, dan prilaku anggota,” katanya.
“Saya membuka ruang dialog yang terbuka dan sudah menjadi kebiasaan selalu memberikan nomor telepon kepada masyarakat,” kata Kapoldasu.
Dia menyebut, pihaknya hadir bekerja untuk memenuhi harapan masyarakat dan harapan pemerintah. “Melaksanakan tugas dengan mempedomani program promoter yang sudah dicanangkan Kapolri,” katanya.
Kapolda juga menyampaikan visi, misi dan strategi Polda Sumatera Utara dalam mengelola keamanan. Melayani dengan hati, menjunjung tinggi nlai-nilai Hak Azasi Manusia (HAM), mengorangkan orang, hormati siapa saja dengan senyum, sapa, salam dan turun ke bawah.
“Ada tiga hal yang akan dilaksanakan yakni meningkatkan kwalitas pelayanan publik, meningkatkan profesionalitas dalam penegakan hukum dan mengelola media,” jelasnya.
Sedangkan PW NU Sumut Drs Affifudin Lubis mengatakan, kemajemukan dan keberagaman ini dijaga dan dirawat bersama dengan baik untuk membangun Sumut.
Sementara Ketua PWI Sumut Hermansyah menyatakan, punya misi untuk mempersatukan masyarakat dalam suatu kemajemukan untuk membangun Sumut melalui berita-berita yang membangun.
“PWI punya ketentuan, wartawan harus netral, Dewan Pers juga sudah membuat aturan-aturan yang boleh dan yang tidak boleh. Masyarakat Sumut punya harapan besar sama pak Paulus Waterpauw untuk mengelola keamanan di Sumut,” pungkasnya. (DA)
