Medan (pewarta.co) – Masyarakat yang tinggal dikawasan Jalan Sekata Gg Pelamboyan, Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat, Kamis (4/1/2018) sekira pukul 10.00 Wib, mendadak heboh.
Pasalnya, Hendra (36) yang keluar dari dalam rumahnya usai terdengar suara ribut oleh saksi, Hajijah (32), dan Raya (26), juga Dedi (33), melihat korban keluar rumah dengan kondisi paha sebelah kiri luka dan mengeluarkan darah.
“Saksi mendengar ribut-ribut dirumah korban, menurut keterangan saksi, setelah pertengkaran terjadi, korban keluar dari rumahnya dengan kondisi paha sebelah kiri yang luka dan mengeluarkan banyak darah dan sudah dalam kondisi lemas sambil meminta tolong kepada tetangga,” sebut Kapolsek Medan Barat Kompol Revi Nurvelani SH, SIK, MH.
Melihat korban sudah lemas, saksi 2 berusaha membantu korban dan mencarikan becak untuk membawa korban kerumah sakit Sufina Aziz, kemudian korban dibawa bersama istrinya kerumah sakit, namun nyawa korban tidak dapat diselamatkan, dan korban meninggal dunia.
“Untuk luka hanya di bagian paha, negatif kemaluannya yang ke potong… Sekali lagi kami tegaskan negatif kemaluannya yang di potong. hanya luka di bagian paha,” ungkap Kompol Revi.
Untuk kasusnya, sambung orang nomor satu di Mapolsek Medan Barat, pihaknya sudah meminta keterangan saksi-saksi, dan melakukan olah tkp guna peroses lanjut.
Dituduh Selingkuh
Menurut sumber, keributan yang berujung kematian Hendra (36), korban tewas yang ditikam istrinya Hajijah (32) ternyata didahului dari pertengkaran. Pelaku dalam pertengkaran itu menuduh suaminya berselingkuh.
Tidak bisa menahan emosi, pelaku kemudian mengambil pisau dapur dan langsung menghujamkannya ke selangkangan korban, dan mengenai paha sebelah kirinya.
“Kita baru tahu motifnya setelah korban dibawa ke rumah sakit. Anak korban yang perempuan, cerita kalau ibunya menuduh korban selingkuh sama iparnya,” terang Diki warga sekitar kepada wartawan, Kamis (4/1/2018).
“Kami tidak yakin korban selingkuh, karena orangnya baik sekali, kalau istrinya ini memang cerewet, cemburuan. Apalagi iparnya itu janda, dan belum punya anak,” bebernya. (an/red)