Medan (pewarta.co) – Lapangan Benteng yang merupakan salah satu titik tempat penukaran uang baru atau pecahan baru ramai, kemarin dikunjungi warga Medan menjelang datangnya Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah.
Sejak dibuka pada Senin (28/5/2018) lalu, jumlah warga yang sudah dilayani yakni 44345 warga Medan dengan jumlah uang yang ditukar mencapai Rp14,1 Milyar. Angka ini tidak jauh berbeda dengan tahun lalu.
Kepala Kantor Perwakilan BI Sumut, Arief Budi Santoso saat mengunjungi loket penukaran uang di Lapangan Benteng pada Kamis ( 7/6/2018) mengatakan pihaknya bersama perbankan yang ada membantu dan melayani kebutuhan masyarakat akan uang pecahan baru. Sebanyak Rp4,1 Triliyun dimana diantaranya Rp 300 Milyar sudah disiapkan untuk kebutuhan penukaran uang kecil.
“Sejak dibuka titik-titik tempat penukaran uang, masyarakat terlihat sudah sangat antusias. Ini dapat dilihat pada hari ini tercatat kita sudah melayani 4345 warga medan dengan jumlah uang yang ditukar mencapai Rp 14,1 Milyar” ungkap Arief.
Pada peninjauan tersebut, Arief melakukan komunikasi dengan sejumlah warga yang sedang melakukan penukaran uang. Kebanyakan warga mengaku melakukan penukaran uang untuk memeriahkan Hari Raya Idul Fitri dengan cara membagi-bagikan uang pecahan baru kepada sanak saudara nantinya.
Arief juga menjelaskan ada 10 perbankan Setiap hari di Lapangan Benteng yang melayani penukaran uang pecah. dimana perbankan setiap harinya memiliki modal Rp560 juta untuk melayani sebanyak 100 orang, karena maksimal penukaran 5,6 juta. Dan sejauh ini dikatakan uang pecahan yang paling diminati masyarakat adalah pecahan Rp10 ribu, Rp5 ribu dan Rp2 ribu. (gusti/red)