Medan (pewarta.co) – Sambil menggendong putranya yang masih balita, Rusnawari Boru Tambunan (30), mendatangi Polsek Patumbak guna membuat laporan, Senin (20/11/2017) sore.
Kepada petugas jaga, Ibu Rumah Tangga (IRT) yang menetap di Jalan Turi, Kelurahan Timbang Deli, Kecamatan Medan Amplas ini mengaku putranya telah digigit monyet peliharaan tetangganya.
Menurut Rusnawari, peristiwa itu terjadi pada Jumat (17/11/2017) sekira pukul 20.00 WIB. Saat itu, putrinya Siti Lestari (15) bersama putranya Gusti (4) (korban-red) hendak pergi ke kedai kelontong membeli kebutuhan mereka sehari-hari dengan berjakan kaki.
Namun, ketika mereka melintas di rumah Ucok Pandiangan (pemilik monyet-red), tiba-tiba hewan peliharaan tersebut menghampiri dan menyerang Gusti.
“Monyet itu lepas dari rantainya dan mengejar si Gusti serta menggigit pahanya hingga terluka,” kata Rusnawari kepada petugas.
Melihat adiknya digigit monyet peliharaan tersebut, Lestari segera mendatangi kediaman Ucok dan meminta pertanggungjawaban tetangganya itu. Namun, Ucok malah cuek dan terkesan tidak mau bertanggungjawab.
“Setelah tidak mendapat pertanggung jawaban dari si Ucok, putri dan putra saya pulang. Selanjutnya, saya membawa putra saya ke klinik. putra saya mendapat 7 jahitan di kakinya,” kesalnya.
Selanjutnya, Rusnawari melaporkan kasus itu ke Mapolsek Patumbak. Dia berharap, anaknya mendapat pertawanggungjawaban, karena pemilik atau pemelihara monyet bisa dianggap lalai.
“Biar ada pertanggung jawaban si Ucok itu, karena sudah banyak orang yang digigit sama monyet yang dipeliharanya,” kecamnya.
Petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Polsek Patumbak kemudian mengambil keterangan Rusnawari.
Korban didampingi ibunya dengan kaki dibalut perban mengadu ke Mapolsek Patumbak, Senin (20/11/2017). (red)
