Medan (Pewarta.co) – Aparat Kepolisian, khususnya jajaran Polrestabes Kota Medan diminta untuk rutin menggelar patroli pada malam hari di jam rawan untuk mengantisipasi tindak kriminalitas, terutama aksi begal yang meresahkan masyarakat. Hal ini dikatakan anggota DPRD Kota Medan, H Zulkarnain Yusuf, Rabu (30/1/2019) saat menanggapi aksi begal yang tersebar pada sebuah video beberapa waktu lalu.
Anggota Komisi A DPRD Kota Medan ini mengatakan, pengamanan dan kewaspadaan harus lebih ditingkatkan kembali agar dapat mengurangi peluang untuk mereka (pelaku kejahatan begal) bergerak.
” Jadi, di mana saja jalanan yang dianggap rawan harus diaktifkan rondanya (jaga malam). Jika dibutuhkan, tambahkan saja pos-pos pengamanan atau setiap malam khususnya pada jam-jam rawan dari pihak Kepolisian (Polrestabes Medan-red) melakukan patroli secara rutin,” tegasnya.
Tidak hanya itu saja, Zulkarnain Yusuf dari Fraksi PAN ini juga menghimbau kepada masyarakat khususnya bagi pengendara sepeda motor agar jangan takut melaporkan tindak kejahatan tersebut.
” Cepat laporkan jika ada tindakan-tindakan yang mencurigakan. Jadi, masyarakat ini diminta supaya aktif dan jangan takut. Jadi, bisa dapat menjadi masukan kepada pihak petugas keamanan (Kepolisian-red) untuk respon dari pengaduan masyarakat ini. Kota Medan yang sudah kondusif jangan sampai kita membuka peluang lagi untuk pelaku kejahatan beraksi tengah malam. Apalagi, ini kan menjelang Pileg (Pemilihan Legislatif) atau Pemilihan Umum (Pemilu). Jadi, saya minta pihak Kepolisian harus rutin Patroli malam. Lihat saja (video yang beredar) di Jalan Sutrisno Kota Medan itu, untung saja yang dibegal itu lari,” pungkasnya. (Dik/red)