Medan (pewarta.co) – Tiga Anak Baru Gede (ABG) anggota komplotan begal sepeda motor ditangkap polisi, Medan, Jumat (1/12/2017). Polisi juga menyita satu unit sepeda motor Honda Supra Fit X tanpa plat yang digunakan untuk beraksi.
Ketiganya adalah, JT (16), MJS (18) dan DS (17), seluruhnya warga Desa Ujung Serdang, Tanjung Morawa, Deli Serdang. Sedangkan tersangka lainnya, yakni DM (18) dan RS (17), keduanya warga Pasar V Patumbak II melarikan diri ke Kota Medan dan kini dalam pengejaran.
Kanit Reskrim Polsek Patumbak, Iptu Ainul Yaqin, komplotan ini beraksi di Fly Over Amplas. Korbannya pengendara sepeda motor bernama Muhammad Iqbal Pratama (21), warga Jalan Garu VI Gang Melayu No 59 Kelurahan Harjosari I Kecamatan Medan Amplas.
“Setelah kami interogasi, ketiga tersangka mengakui perbuatan mereka,” terang Ainul Yaqin.
Kata Yaqin, para tersangka merencanakan aksi membegal pengendara sepeda motor yang melintas di jembatan layang. Tersangka DS, MJS dan JT verperan membegal korban. Sedangkan RS dan DM bertugas membawa kabur sepeda motor korban.
Saat sudah siaga di fly over, ketiga tersangka mengincar pengendara sepeda motor Yamaha Aerox berplat BK 3381 AHE, yang melaju dari arah Medan tujuan Tanjung Morawa.
Begitu melihat korban incaran mendekat, tersangka JT yang mengendarai sepeda motor memepet korban. JT mencabut kunci sepeda motor korban. Sehingga sepeda motor korban mendadak terhenti.
Sejurus kemudian, tersangka MJS memukul kepala korban mengunakan palu. Secepat mungkin, RS dan DM membawa kabur sepeda motor korban ke arah Medan.
Sedangkan JT, DS, MJS kabur ke arah Jalan Pasar XII Patumbak. Tak berselang lama, mereka berhasil ditangkap polisi. “Pengakuan mereka, baru sekali membegal,” pungkas Yaqin.
Tiga ABG komplotan begal di Fly Over Amplas berhasil ditangkap, Jumat (1/12/2017) dua temannya buron. (red)