Medan (pewarta.co) – Tim Serse Unit Pidum Polrestabes Medan melumpuhkan pelaku perampokan yang merupakan residivis dan belasan kali terlibat tindak kejahatan diwilayah hukum Polrestabes Medan.
Tersangka Suwardi Yoga alias Yoga (31) kost Jl Bintang Medan, tinggal di Desa Patok 80 Kec. Simp Balik Takengon Kab. Aceh tengah terpaksa ditembak dibagian kakinya, karena berusaha melakukan perlawanan ketika hendak dibawa pengembangan, Rabu (19/7/2017).
Penangkapan tersangka langsung dipimpin Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Febriansyah, SH, SIK, MH, Kanit Pidum, AKP Rafles S, SH, SIK, MH dan Panit, Ipda Didont, SH, MH.
Menurut informasi, penangkapan tersangka berdasarkan laporan seorang korbannya Lisna Romaito (27) warga Sunggal dengan LP no: LP/1441/K/VII/2017/Spkt restabes mdn, tgl 15 juli 2017, pasal 365 Kuhp.
Peristiwa perampokan terjadi Jumat, 14 Juli 2017 sekira pukul 21.45 WIB dikawsan Jalan Gagak Hitam Medan Sunggal.
Saat itu korban yang merupakan pegawai di BUMN itu dengan mengendarai sepeda motor Honda Vario melintas di Jalan Gagak Hitam Medan Sunggal.
Setibanya di Simpang Pasar, tiba-tiba dari arah belakang pelaku yg sendirian mengendarai sepeda motor merampas tas sandang milik korban.
Pelakupun berhasil menggasak tas tersebut yang berisi 1 unit hp iphone 6s, 1 buah kartu kredit bank BRI, 1 buah atm BRI serta buku tabungan, 1 buah KTP, 1 buah kunci mobil honda Jazz, uang tunai Rp 500.000.
Bersamaan itu juga, Tim Serse Unit Pidum dan Timsus Polrestabes Medan tiba kelokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan.
Dalam penyelidikan polisi mengetahui pelaku dan tempat persembunyiannya. Rabu (19/7/2017), Tim Serse Unit Pidum Polrestabes Medan dipimpin langsung Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Febriansyah, SH, SIK, MH, Kanit Pidum, AKP Rafles S, SH, SIK, MH dan Panit, Ipda Didont, SH, MH berhasil membekuk tersangka.
Namun ketika hendak dibawa pengembangan, tersangka berusaha melawan. Sehingga polisi menembak bagian kaki tersangka hingga tersangka menyerah seketika. Dari tersangka disita 1 unit honda mega pro BK 5517 ABM, 1 buah hp iphone, 1 buah kunci dan ATM BRI untuk dijadikan sebagai barang bukti.
Berdasarkan hasil interogasi, tersangka sudah dua kali menjalani hukuman (2013-2015, dan 2015-Mei 2017) dalam kasus pencurian dengan kekerasan
Menurut informasi yang diperoleh di Mapolrestabes Medan, tersangka sudah 11 kali melakukan aksi tindak kejahatan di
Jl Ringroad/Gagak Hitam Medan, Jl Gatot Subroto Simp jl Paya Geli Medan, Jl Gatot Subroto dekat Pardede Medan, Jl Medan Tanjung Morawa dekat Gg Madirsan Ds, Jl Ringroad/Gagak Hitam Medan, Jl Ngumban Surbakti dekat Fly Over Djamin Ginting Medan, Jl Sisingamangaraja Raja dekat Martoba II Amplas Medan, Jl Djamin Ginting dekat RS Adam Malik Medan, Jl Sisingamangaraja dekat Fly Over Amplas Medan, Jl Pemuda Simp Waspada dan Jl Brigjen Bejo dekat Fly Over P. Brayan Medan.
Kapolrestabes Medan, Kombes Pol. Sandi Nugroho, SH, SIK, Mhum melalui Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Febriansyah, SH, SIK, MH ketika dikonfirmasi wartawan, membenarkan penangkapan tersebut. (red)