Palas (Pewarta.co)-Musibah banjir bandang yang melanda Sejumlah Desa di Kecamatan Batang Lubuk Sutam sejak Jumat (31/12/2021) lalu, merusak 421 rumah warga, ditambah 123 di antaranya rusak berat, 74 rusak sedang dan 224 rusak ringan. Banjir bandang juga merusak sejumlah sekolah dan fasilitas umum lainnya.
Sesuai laporan, banjir bandang itu juga menumbangkan 9 tiang listrik, merusak bangunan SDN Desa Tamiang, asrama dan pemondokan santri Ponpes Nizhomul Hikmah, serta bangunan masjid, jembatan gantung di desa Tamiang.
Komunitas Sedekah Jumat (KSJ) meminta Kepada Kepala BPBD Palas, Amit Hadi Nasution pada Selasa (4/1/2022) agar dapat melibatkan relawan KSJ guna membantu kegiatan tanggap bencana di dapur Umum BPBD Palas.
Hal ini sebagai tindak lanjut atas MoU antara KSJ dan BPBD Provinsi Sumatera Utara sejak bulan Oktober 2021.
AKBP H Ikhwan Lubis Pendiri dan Pembina Utama KSJ juga Kapolres Batubara sebelumnya (3/11/2022) telah melepas bantuan bahan pangan dan sembako yang dihimpun oleh pengurus pusat dari relawan dan donatur.
Melalui Ketua Umum KSJ Saharuddin, Kapolres Pejuang duafa itu kembali menyalurkan bantuan tambahan ke posko BPBD Palas Desa Tamiang diterima oleh Salvator Indra Parlian Sitorus ST Kabid Darurat Bencana, berupa Susu, air mineral, roti dan bahan makanan lainnya seperti telur dan minyak goreng Selasa, (11/01/2022).
Saharuddin juga menyerahkan bantuan tali asih dari Ikhwan Lubis kepada 5 orang relawan KSJ yang selama lebih sepekan diperbantukan di posko dapur umum BPBD tersebut.
“Kami keluarga besar KSJ memohon maaf atas keterbatasan bantuan yang diberikan kepada masyarakat melalui BPBD Palas, “semoga dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya,” tutup Saharuddin. (red)
