Medan (Pewarta.co)-Setelah beberapa waktu lalu menerima Anugerah Syariah Republika, Rumah Zakat kembali menerima penghargaan dalam bidang implementasi digital.
Penghargaan dimaksud ialah Top Digital Implementation on Social Institution 2019.
“Alhamdulillah. Penghargaan ini menjadi kebanggan dan apresiasi sekaligus sebagai motivasi untuk terus melakukan inovasi digital yang semakin memberikan kemudahan pelayanan muzaki, bagi amil Rumah Zakat, penerima manfaat dan semua pihak yang saling berkaitan di Rumah Zakat” kata Nur Efendi, CEO Rumah Zakat kepada pewarta.co, Kamis (28/11/2019).
Penyerahan Penghargaan Top Digital Awards 2019 itu dilaksanakan di Golden Ballroom, The Sultan Hotel Jakarta, Jalan Jendral Gatot Subroto Kav 37 Jakarta Selatan.
Top Digital Awards 2019 digelar Madani Solusi Internasional (MSI) sebagai penerbit Majalah It Works merupakan kegiatan Corporate Rating atau Award tahunan.
Kegiatan ini sebagai bentuk apresiasi atau penghargaan tertinggi di Indonesia kepada perusahaan (BUMN, BUMD, swasta) dan instansi pemerintahan (pusat, provinsi, kota, dan kabupaten) dalam hal implementasi dan pemanfaatan TI TELCO/Solusi Teknologi Digital. Tujuannya untuk meningkatkan kinerja, layanan, daya saing bisnisnya serta memberikan layanan kepada masyarakat.
Rumah Zakat sebagai world digital philantropy mendapatkan penghargaan Top Digital Implementation on Social Institution 2019 atas tiga penilaian.
Pertama, tata kelola TIK meliputi kebijakan, organisasi, penerapan sistem dan prosedur.
Kedua, Implementasi teknologi digital yang diterapkan berhasil dan penggunaannya terpadu di hampir semua divisi/ unit kerja, berdampak signifikan terhadap kinerja, daya saing, dan layanan pelanggan/masyarakat.
Ketiga, infrastruktur pendukung teknologi digitalnya tersedia sesuai dengan kebutuhan saat ini.
Nur Efendi juga menyampaikan, selain menerapkan sistem TIK dalam lingkup kerja Rumah Zakat dan menciptakan inovasi digital new business model.
Disebutkannya, inovasi diantaranya web donasi yang memberikan kemudahan berdonasi, virtual reality program, sharinghappiness.org yang merupakan platform penggalangan dana yang bisa menjangkau lebih banyak orang yang membutuhkan.
Kemudian, infak ID, platform kemudahan berinfak dengan mengunakan teknologi terbaru, serta lelangbintang.com, platform lelang barang milik publik figure untuk tujuan sosial.
“Terimakasih kepada seluruh Amil, Donatur, mitra dan semua pihak yang terus mendukung kami, mohon doa agar kami semakin berkembang dan semakin memberikan kontribusi untuk memberdayakan Indonesia melalui innovasi digital ini,” kata Efendi.
Nur Efendi menuturkan, pada kesempatan itu dirinya menerima penghargaan Top Leader On Digital Business Implementation 2019 yang di selenggarakan oleh Majalah It Works.
Hal ini membuktikan bahwa keberhasilan suatu perusahaan atau lembaga tak terlepas dari peran pemimpin atau leadernya.
“Saat ini kita berada di era digital oleh karena itu Rumah Zakat sebagai lembaga filantropi harus terus merespon mengikuti perkembangan zaman,” katanya.
Menurutnya, sebagai pemimpin tim ia harus terus mendorong perbaikan terutama dalam perbaikan digital agar selaras dengan zamannya
Dia berharap, penghargaan yang diraih itu bisa menjadi semangat baru bagi Rumah Zakat dan filantropi di Indonesia untuk terus melakukan inovasi dan menjadikan teknologi sebagai daya ungkit pengelolaan, pendayagunaan dan pertumbuhan ziswaf Indonesia.
Awarding Top Digital Awards 2019 ini dihadiri Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo, dan Menteri Komunikasi & Informatika Johnny G Plate. (gusti)