Papua (pewarta.co) – Serda Rivai Harahap adalah salah seorang Gadik yang dimiliki oleh Satgas Pamtas Yonif 713/Satya Tama dari beberapa Gadik yang dimiliki oleh Satgas. Gadik-gadik ini telah dipersiapkan Satgas sejak Batalyon ini belum berangkat penugasan.
Prajurit bersuku Batak ini pada hari Senin, 14 Oktober 2019 pukul 08.00 Wit bersama satu orang Gadik lainnya melaksanakan tugasnya sebagai tenaga pendidik kepada siswa-siswi SD Inpres Mosso bertempat di SD Inpres Mosso Distrik Muara Tami Kabupaten Jayapura Provinsi Papua.
Kehadiran Rivai di ruang kelas selalu dinantikan oleh anak-anak murid SD Inpres Mosso. Hal ini karena dalam memberikan pengajaran Rivai dikenal sebagai pribadi yang santun, pribadi yang humoris, pribadi yang dekat dengan anak-anak tanpa pilih kasih.
Dan dalam Gadik kali ini Rivai mengajar anak-anak murid kelas 1 yang berjumlah 8 orang, dan materi yang diberikan adalah materi belajar berhitung. Berhitung merupakan salah satu pelajaran yang harus diketahui seorang anak didik, berhitung adalah sesuatu pengetahuan mendasar yang harus di ketahui anak-anak kelas 1 ini disamping tentunya pengetahuan membaca.
Dengan menggunakan alat hitung sederhana yaitu pensil yang dimiliki siswa-siswi Rivai mulai mengajarkan anak-anak ini cara berhitung yang baik dan benar.
Hadir dalam kegiatan kali ini Letda Arm Jeckson Siallagan S.Th (Pabintal Satgas Pamtas Yonif 713/ST), Letda Inf Suleman (Pasiter Satgas Pamtas Yonif 713/ST), Letda Inf Chairul FBN ( Danpos Mosso Satgas Pamtas Yonif 713/ST), Serda Rivai (Bintara Ter Satgas Pamtas Yonif 713/ST) dan satu tim personel dari pos Mosso dan bapak Stefanus (Kepala Sekolah SD Negeri Mosso).
Stefanus selaku Kepala Sekolah sangat berterimakasih kepada Satgas secara khusus Pos Mosso dan lebih khusus lagi Serda Rivai yang dengan sukarela memberikan pengajaran bagi anak-anak disana.
“Disekolah kami ini tenaga pengajar hanya ada tiga orang dan ketiganya sudah PNS, bisa dibayangkan bagaimana kami dengan 3 orang harus mendidik, mengajar dan mengawasi siswa-siswi ini mulai dari kelas 1 s.d kelas 6 tentu tidak efektif lagi namun kami tetap berusaha, kami tetap memberikan yang terbaik bagi anak-anak murid kami disini, walaupun penuh dengan keterbatasan,” ungkapnya.
“Mari kita berdoa bersama supaya anak-anak ini nanti kelak menjadi anak yang berguna, anak anak yang berhasil, anak-anak yang membawa harum nama keluarga, masyarakat,bangsa dan negara,” tutupnya. (red)