Papua (pewarta.co) – Salah satu metode dalam menyampaikan Injil supaya lebih mudah dipahami dan di mengerti Jemaat adalah dengan metode Wayang Kulit. Dalam pelatihan dalang Wayang kulit Injil dan budaya GKI di Tanah Papua ini Satgas Yonif 713/ST khususnya Pos Kout mengikut sertakan satu tim personelnya. Pelatihan Wayang Kulit ini sendiri dilaksanakan di GKI Betlehem Kamp. Sanggaria Arso 1 Kec. Arso Kab. Keerom Provinsi Papua dengan tema Datanglah Kerajaan-mu. Senin (25/11/2019).
Hadir dalam acara pelatihan ini Drs. Adrianus Samonsabra (Asisten III Setda Kabupaten Keerom) Kapten Inf Simon Freddy Pasaribu (Wadan Satgas Yonif 713/ST), Serda Elia (Ba Satgas Yonif 713/ST), Pdt. Sukotyarno ( GKJW Malang), Eko Saputra (GKJW Malang), Pdt. Ckristian Abaa (Ketua GKI Betlehem), Pnt. A. J. Malaoor (Wakil Ketua GKI Betlehem), Lutfi Sibah Nul Aziz (GKJW malang) putra asli Papua, Adam Mikhael Pigai (GKJW Malang) putra asli Papua, Rio Aldy Mamawiso (GKJW Malang), Pdt. E. Maraja, S.H. (Peserta Pelatihan), Pdt. Yustin Kawer (Peserta Pelatihan), Pdt. Paul Safisa (Peserta Pelatihan), Pdt. Wiliam Rumbiak (Peserta Pelatihan), Ibu Triyanti (Peserta Pelatihan) dan Bapak Muksin (Peserta Pelatihan).
Kapten Inf Simon mengungkapkan bahwa kegiatan pemberitaan Injil dengan Wayang ini sesuatu yang menarik untuk di pelajari, dan ini suatu metode pemberitaan Injil yang bisa menarik perhatian orang karena Injil di beritakan dengan cara yang unik tanpa mengurangi makna dari Injil itu sendiri.
Drs. Adrianus Samonsabra (Asisten III Setda Kabupaten Keerom) mengungkapkan bahwa pelatihan ini cukup bagus untuk di ikuti yang pastinya akan menambah ilmu dari masing-masing peserta. Disamping menambah ilmu pelatihan ini juga menjadi alat penunjang ibadah sehingga dalam ibadah ada suasana yang bahagia. (red)