Padang (pewarta.co) – Berkenaan dengan berakhirnya kepengurusan lama, Himpunan Wanita Karya (HWK) Sumbar menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke tujuh pada hari Sabtu (30/11/2019) di aula Mariani International Hotel, jalan Bundo Kanduang, Padang. Musyawarah ini mengangkat tema ‘Melalui Musda ke VII Ditingkatkan Integritas dan Profesional HWK Menuju Indonesia Maju’.
Musda dibuka dengan pembacaan ayat-ayat suci Alquran oleh Haslinda, dan doa bersama yang dipandu oleh Kartini Tume, juga dihadiri oleh Nevi Zuairina (istri Gubernur Sumatra Barat, Irwan Prayitno), Ir. Dany Soedarsono (Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat HWK) beserta sekretarisnya, Enita Adyalaksmita, SH., MH, dan para pengurus DPC HWK pada kota dan kabupaten di Provinsi Sumatera Barat.
Musda dengan pembawa acara Arastri Ranti Bakry, digelar dari pukul 10.00 – 17.00 WIB, secara musyawarah tim formatur berhasil membentuk kepengurusan baru, sebagai Dewan Kebijakan HWK Sumbar; Nevi Zuairina, Wartawati Nasrul Abit, Sastri Bakry, Hallen Abubakar, Emma Yohanna, dan Yasnida Syamsuddin.
Untuk kepengurusan baru DPD HWK Sumbar ditetapkan; Zusneli Zubir (Ketua), Haslinda (Wakil Ketua I), Zahara (Wakil Ketua II), Chairita Chaidir (Wakil Ketua III), Hasnah Cendra Dewi (Sekretaris), Noviyanti (Wakil Sekretaris I), Kartini Tume (Bendahara), dan Betty Zaida (Wakil Bendahara I).
“Saya mengucapkan terimakasih atas amanah yang diberikan. Menjadi Ketua DPD HWK Sumbar bukanlah tugas yang mudah, apalagi selama ini sudah jadi contoh yang baik bagi provinsi lain. Tapi ini tantangan bagi saya untuk menjadikan HWK Sumbar makin baik lagi,” kata Dra. Zusneli Zubir, M.Hum, sesaat setelah dilantik oleh Ir. Dany Soedarsono.
Zusneli Zubir juga mengatakan, “Sebagai ketua yang baru, banyak hal yang harus saya jajaki terlebih dahulu. Untuk itu saya harapkan bimbingan dari Ibu Sastri Bakry, ketua DPD HWK Sumbar yang saya gantikan. Insyaa Allah, saya akan meneruskan program yang telah berjalan, dan meningkatkannya agar makin baik lagi, sejalan dengan instansi yang mendukung programnya.”
Sementara itu, Hj. Dra. Sastri Yunizarti Bakry, Akt, M.Si, CIA, pada kata sambutannya mengatakan, “Kepada kepengurusan baru saya berpesan, jangan menunggu dana dulu baru program dijalankan. Karena ini akan jadi pertanda gagalnya sebuah program. Program yang sudah disusun kerjakanlah, insyaa Allah akan ada jalan dan kemudahannya. Man jadda wa jada.”
“Sudah lima belas tahun saya diamanahkan menjadi ketua DPD HWK Sumbar. Atas dukungan dan kerja bersama dengan berbagai pihak, program-program kerjanya telah kita realisasikan dengan baik, seperti program; sosial, literasi, keagamaan, seni, kebudayaan, wirausaha, pendidikan, kepemudaan, dan lainnya. Lewat Sumbar Talenta kita juga telah membawa seni tradisi dan kebudayaan Sumatera Barat ke panggung dunia di berbagai benua. Impian saya, semoga HWK Sumbar nantinya dapat mengumpulkan semua alumni Sumbar Talenta pada sebuah event. Bisa berbentuk gathering, konser besar, dan lainnya. Kita ingin Sumbar Talenta tidak hanya dikagumi oleh luarnegeri, tapi juga makin dekat dengan masyarakat di daerahnya sendiri,” kata Sastri Bakry yang saat ini aktif sebagai widyaiswara di Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia.
Pada kata sambutan, Nevi Zuairina mengatakan, “Untuk menjadi pengurus organisasi-organisasi sosial, kita harus gigih dan nyinyir dalam upaya mereleasisasikan program-program kerjanya.”
Usai melantik DPD HWK Sumbar, Ir. Dany Soedarsono menyampaikan, “Selamat bertugas kepada pengurus baru, agar dapat menjalankan tugas yang telah diamanahkan, bukan hanya sebagai janji kepada organisasi tapi juga kepada Allah SWT.”
Musda VII HWK Sumbar ditutup dengan menyanyikan secara bersama lagu Bagimu Negeri, dan Kemesraan, dalam suasana penuh keharuan. (red)