Jakarta (Pewarta.co)- Parsadaan Siregar Boru Dohot Bere (PSBB) yang berdomisili di Sekitar Jakarta melaksanakan Halal Bi Halal dalam rangka Peringatan Hari Raya Idul Fitri 1446 H dan Silaturahmi yang laksanakan di Sekolah Al-Jannah, Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (13/4/2025).
Acara HBH tersebut disamping dihadiri para anggota PSBB juga dihadiri para tokoh Siregar, yang bermukim di Jakarta sekitarnya Yusuf Siregar, Mulya E. Siregar, Hamsiruddin Siregar RCM (Preaisen Direktur Rico Cipta Mandiri Kahfi Siregar dan Kiman Siregar,juga tampak hadir para undangan dari kerabat, hadir Mulia P. Nasution, eks Sekjen Kemenkeu, Akhmad Gojali Harahap, Seken Prabowo Mania 08 dan sejumlah tokoh yang mewakili parsadaan dari Tabagsel.
Pada kesempatan itu,Ketua Dewan Pembina PSBB Hamsiruddin Siregar RCM (Preaisen Direktur Rico Cipta Mandiri salaj satu Tokoh marga Siregar yang dikenal dermawan dan penuh pwrhatian demi kemajian Punguan Siregar di parantauan Jakarta sekitarnya mëgatakan Marga Siregar mendambakan sudah saatnya kembali lahir generasi marga Siregar (Siregar-Siegar Baru) lahir seperti tokoh-tokoh yang terdahulu seperti Arifin Siregar , Raja Inal Siregar dan Bismar Siregar .
“Dulu panggung politik baik nasional maupun lokal banyak diisi marga Siregar. Kini harus kembali naik panggung. Ke depan harus dimulai dari sekarang. Kita meminta melalui PSBB berupaya bagaimana caranya membina dan mengorbitkan marga Siregar mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten, kota /Kota dan tingkat Provinsi hingga akhirnya muncul sampai ke tingkat Nasional,” ujar Hamsiruddin menghimbau.
Semoga dengan adanya halal bi halal ini, kata Hamsiruddin Siregar akan lebih mempererat tali silaturrahmi antar sesama terutama yang dari satu kampung halaman.
Hamsiruddin menekankan agar PSBB ambil bagian dalam menjaga kearifan lokal kampung halaman. Sebab, di tengah globalisasi atau dunia tanpa batas, kita perlu melestarikan adat istiadat, seperti Dalihan Na Tolu, sebagai identitas diri.
“Selaku Dewan Pembina, saya akan mencurahkan segala perhatian untuk program beasiswa. Sebab, lewat pendidikan ini generasi muda cerdas berakhlak mulia terbangun .’ ujar Hamsiruddin Siregat yang disambut dengan tepuk tangan meriah dari hadirin.
Sementara Ketua Umun PSBB Dr. Kiman Siregar menyampaikan sudah saatnya PSBB melahirkan kembali (Reborn) seperti tokoh-tokoh Siregar dulu, Jaya di segala bidang, oleh karena itu saatnya lahirnya kembali Mimpi Siregar yang Besar (The Great SIREGAR Dream melalui program minimal tiga aspek Pendidikan, Ekonomi dan Sinergi di bidang politik
Acara HBH tersebut ditandai dengan pemberian beasiswa untuk keluarga PSBB sebanyak 11 orang dan 18 orang bantuan untuk anak yatim & yatim piatu, dimana program tersebut akan dilaksanakan PSBB secara konsisten,diharapkan melalui program tersebut maka 5 – 10 tahun ke depan PSBB akan memanen hasil,dan tokoh-tokoh SIREGAR akan bermunculan kembali di berbagai sektor profesi, sebagai akademisi, pengusaha & politisi, pimpinan Kepada Daerah & Menteri,”jelas Kiman.
Di ujung sambutan, Dr. Kiman Siregar mengucapkan terima kasih atas donasi & partisipasi para tokoh PSBB, diantaranya Letjend (Purn) Syamsir Siregar-Mantan Kepala BIN, Prof.Hermanto Siregar-Guru Besar IPB & Rektor PERBANAS, Ir.Muslimin Siregar,M.M-Sekolah Al Jannnah Cibubur, Prof.Iskandar Siregar-Wakil Rektor IPB dan tokoh-tokoh lainnya dari parmargaon & parsadaan yang hadir.
Sementara Mulia P. Nasution mengawakili undangan,Sahabat dalam sambutannya, mendorong marga Siregar untuk mencetak generasi-generasi baru untuk berkiprah di pentas nasional, seperti pendahulunya, misal Arifin Siregar.
“Siregar-Siregar muda harus menduduki pos-pos strategis nasional,” ajak Mulia.
Kemudian, Akhmad Gojali Harahap yang mewakili parsadaan, berharap pada PSBB menjadi parsadaan terdepan dalam memberi pengaruh positif atau memberi manfaaf baik pada anggota maupun masyarakat umum. Gojali meminta PSBB meski organisasi tradisional, harus dikelola modern. Sebagai organisasi yang dikelola secara modern tentu harus memiliki database. Berapa marga Siregar pedagang, pejabat, dan yang belum punya pekerjaan harus terdata dengan baik. Dengan adanya diagnosa yang tepat, maka resep jitu atau kebijakan dapat diberikan secara tepat.
Pada sambutannya, Gojali mengajak para marga Siregar untuk terus bersemangat dan meneriakkan yel yel yel, PSBB Horas…PSBB Horas…PSBB Horas.
HBH dengan semangat silaturahmi ini berlangsung meriah dengan suguhan musik, dorprize, kuliner daerah seperti holat dan ikan asap. Acara ini juga sekaligus melepas rindu sesama kerabat.
Siraman rohani disampaikan ustadz Alip Dongoran. Ia mengajak untuk memaknai HBH sebagai ajang untuk mempererat silaturahmi, menyambung hubungan yang terputus. HBH ini mencairkan yang beku, sehingga tercipta hubungan yang harmonis. Jangan lagi saling mencari kesalahan, tetapi mari kita saling menutup aib
“Acara halal bi halal PSBB kiranya semakin mempererat tali silaturrahmi antar sesama pengurus maupun anggota PSBB, termasuk para undangam dari parsadaan lainnya.” ujar Ketua Panitia.(Rts/red)