• Hubungi Kami
  • Redaksi
Rabu, 3 Maret 2021
pewarta.co
Advertisement
  • Home
  • Medan
  • Politik
  • Sumut
    • Asahan
    • Batubara
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Sport
  • Internasional
  • Selebrity
  • Pendidikan
  • Polisi Kita
No Result
View All Result
  • Home
  • Medan
  • Politik
  • Sumut
    • Asahan
    • Batubara
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Sport
  • Internasional
  • Selebrity
  • Pendidikan
  • Polisi Kita
No Result
View All Result
pewarta.co
No Result
View All Result
Home News Nasional

2018 Mendatang, WHO Akan Masukkan Kecanduan Main Game Jadi “Kelainan Mental”

oleh NiahLubis
Kamis, 28 Desember 2017
Rubrik: Nasional, Teknologi
13
VIEWS
FacebookTwitterWhatsappLineWechat

Jakarta (pewarta.co) – Pada 2018 mendatang, direncanakan kecanduan bermain game akan diklasifikasikan sebagai salah satu gangguan kesehatan mental. Wacana ini dikemukakan oleh Badan kesehatan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) atau World Health Organisation (WHO).

Hal ini disebutkan dalam sebuah dokumen yang masih berbentuk draf dalam tahap beta.

bacajuga

Pelajar dihimbau jauhi game online bersifat kekerasan dan narkoba

Draf tersebut merupakan versi pembaharuan yang kesebelas dari International Classification of Disease (ICD). ICD sendiri adalah panduan standar diagnostik untuk tujuan epidemiologi, manajemen kesehatan dan klinis milik WHO.

Draf tersebut menjelaskan sedikitnya tiga karakteristik mereka yang mengalami gangguan bermain game, yaitu tidak dapat mengendalikan kebiasaan bermain game, memprioritaskan game di atas kepentingan lainnya serta tidak berhenti bermain game meski menyadari dampak negatifnya.

Dalam draf tersebut, WHO juga menjelaskan bahwa tidak semua game bersifat adiktif atau memberi dampak buruk bagi kesehatan mental pemainnya.

Seseorang dapat dikategorikan sebagai penderita gaming disorder jika candu terhadap game sudah benar-benar mengganggu hubungan interpersonal serta area kehidupan lainnya, seperti sekolah atau pekerjaan.

Mereka yang masuk kategori ini berlaku untuk mereka yang terus menerus memainkan game di smartphone atau duduk di depan monitor PC selama berjam-jam.

Perilaku menyimpang ini sudah berlangsung sekitar 12 bulan untuk bisa dikategorikan sebagai kelainan mental, seperti disebutkan Fortune.

Gangguan perilaku tersebut tidak hanya terjadi pada penggila game. Ciri-ciri serupa juga ditemui pada mereka yang kecanduan judi, akohol, mariyuana, kafein, atau nikotin.

Perdebatan

Dalam komunitas psikologi, kecanduan game masih diwarnai dengan perdebatan. Meski telah dinyatakan sebagai gangguan kesehatan mental oleh American Psychiatric Disorder, namun klasifikasi ini masih harus membutuhkan penelitian yang lebih mendalam.

Profesor kesehatan internasional dari Johns Hopkins Blooomberg School of Public Health, Bruce Lee, menyatakan kegiatan bermain game dapat dinilai sebagai hal yang buruk dan baik, tergantung pada konteksnya, seperti yang ditulis Business Insider.

Mengurangi stress, meningkatkan kemampuan menyelesaikan masalah serta meningkatkan koordinasi fisik, seperti koordinasi antara mata dengan tangan adalah hal-hal positif yang dapat dipelajari melalui game.

Selain itu, virtual reality (VR) sebagai teknologi yang digunakan dalam game juga memberi dampak baik bagi terapi yang bersifat psikologis. (red)

Facebook Comments
Tags: gamegangguan mentalkecanduan game
Berita Sebelumnya

Polda Sumut Pantau Pos Pam Polres Jajaran

Berita Selanjutnya

Ratusan Peserta Ikuti Ujian Seleksi Anggota PWI Sumut, Ketua PWI Sumut : Untuk Dapatkan Wartawan Berkualitas

BeritaLainnya

Nasional

Antisipasi Karhutla, Kapolres Kampar Perintahkan Seluruh Jajaran Intensifkan Patroli Karhutla

Rabu, 3 Maret 2021
Nasional

Kapolresta Pekanbaru Dampingi Forkopimda Riau Tinjau Pelaksaaan Vaksin Massal di Gelanggang Olahraga Remaja

Rabu, 3 Maret 2021
Nasional

Temukan Titik Api, Kapolsek Tambang Langsung Koordinir Anggota Lakukan Pemadaman

Rabu, 3 Maret 2021
Nasional

Kapolresta Pekanbaru Pimpin Sertijab Kasat Lantas dan Kapolsek Rumbai

Rabu, 3 Maret 2021
Nasional

Forkopimda Jatim, Tinjau Pelaksanaan TMMD Sekaligus Cek PPKM Mikro Penanganan Covid-19 Sebagai Bentuk Sinergitas TNI/Polri dan Pemerintah

Selasa, 2 Maret 2021
Nasional

PWI Sumut Akan Gelar UKW Angkatan 38

Selasa, 2 Maret 2021
Please login to join discussion
  • Trending
  • Comments
  • Latest

Pembunuh Warga Binjai Ditembak Polisi di Sunggal

Jumat, 6 November 2020

3 Cewek Bandar Sabu Jalan Denai Diringkus Polsek Medan Area

Jumat, 10 Juli 2020

2 Penyebar Hoaks Diringkus Satreskrim Polrestabes Medan

Selasa, 18 Agustus 2020

Man Batak Raja Sabu Dari R Prapat Lepas Dari Tangan Polda Sumut

Minggu, 17 Januari 2021

Polres Batubara Siapkan 800 Vaksin

Jokowi: “Brand Power Indonesia Masih Lemah”

Senin, 4 Tersangka Rahasia Korupsi Bapemas Provsu Diperiksa

Foto:net

Stok Beras di Sumut Aman

Polres Batubara Siapkan 800 Vaksin

Rabu, 3 Maret 2021

Antisipasi Karhutla, Kapolres Kampar Perintahkan Seluruh Jajaran Intensifkan Patroli Karhutla

Rabu, 3 Maret 2021
Teks foto :
Kepala SD Nurcahaya Medan, Ir Juniem Bangun, S.Pd, didampingi Ketua Yayasan Pendidikan Nurcahaya, Subur Andrinata Bangun, S.Pd beserta sejumlah guru dan siswa berfoto bersama perwakilan Prajurit Yonif 8 Marinir Pangkalan Brandan, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Karo, Surya Bakti Ginting, perwakilan KPH Wilayah XV, Para Kades dan Penggiat Lingkungan Susanto Maulana serta masyarakat setempat.

Jaga Kelestarian Alam, SD Nurcahaya Tanam Pohon di Bukit Siosar

Rabu, 3 Maret 2021

Jukir RS Mitra Medika Babak Belur Dihajar Pria Cepak

Rabu, 3 Maret 2021

Redaksi:
Jalan AR Hakim No.123 Tegal Sari III
Kec.Medan Area
Kota Medan-SUMUT-INDONESIA
Email:pewartaredaksi@gmail.com

KANAL BERITA

  • Aceh
  • Advertorial
  • Aneka Ragam
  • Asahan
  • Batubara
  • Bisnis
  • Ekonomi
  • Foto
  • Healthy
  • Hukum
  • Internasional
  • Medan
  • Nasional
  • News
  • Pendidikan
  • Polisi Kita
  • Politik
  • Selebrity
  • Sport
  • Sumut
  • Tak Berkategori
  • Teknologi
  • Tokoh
  • Video

BERITA TERBARU

Polres Batubara Siapkan 800 Vaksin

Rabu, 3 Maret 2021

Antisipasi Karhutla, Kapolres Kampar Perintahkan Seluruh Jajaran Intensifkan Patroli Karhutla

Rabu, 3 Maret 2021
Teks foto :
Kepala SD Nurcahaya Medan, Ir Juniem Bangun, S.Pd, didampingi Ketua Yayasan Pendidikan Nurcahaya, Subur Andrinata Bangun, S.Pd beserta sejumlah guru dan siswa berfoto bersama perwakilan Prajurit Yonif 8 Marinir Pangkalan Brandan, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Karo, Surya Bakti Ginting, perwakilan KPH Wilayah XV, Para Kades dan Penggiat Lingkungan Susanto Maulana serta masyarakat setempat.

Jaga Kelestarian Alam, SD Nurcahaya Tanam Pohon di Bukit Siosar

Rabu, 3 Maret 2021
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Redaksi
  • Pedoman Cyber

Copyright © 2020 Pewarta.Co All Right Reserved | PT. Zaki Angkasa Hamdani

No Result
View All Result
  • Home
  • Medan
  • Politik
  • Sumut
    • Asahan
    • Batubara
  • Hukum
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Sport
  • Internasional
  • Selebrity
  • Pendidikan
  • Polisi Kita

Copyright © 2020 Pewarta.Co All Right Reserved | PT. Zaki Angkasa Hamdani