Medan (Pewarta.co)-Ada satu tren yang menggembirakan dewasa ini. Ternyata, berlibur tak hanya ke pantai, gunung, danau atau destinasi lainnya.
Mesjid semakin jadi alternatif untuk liburan bagi sebagian masyarakat.
Sebagaimana suasana Mesjid Agung Sumut di Jalan Pangeran Diponegoro Medan, Rabu (1/1/20/2020) sore, dipenuhi oleh jamaah yang sebagian mengaku sengaja datang sekaligus mengisi waktu liburan tahun baru untuk kunjungan mesjid.
Suasana menjelang dan bakda Salat Ashar sore itu dirasakan benar-benar semarak namun tetap dalam suasana religius dan penuh silaturrahim, apalagi sore itu jamaah bisa menikmati teh manis jamaah gratis yang tersedia setiap hari bakda Ashar.
Teh manis jamaah atau populer disebut “te-em-je” yang tersedia di teras depan Mesjid Agung Medan setiap hari usai Salat Ashar ini merupakan sumbangan dari Ketua Bidang Kemakmuran Masjid Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) Agung Medan H Yuslin Siregar.
“Alhamdulillah, nikmat rasanya bakda Ashar kami mengambil sendiri minuman teh manis panas dari tempat yang disediakan,” ujar salah seorang jamaah.
Menurut jamaah kunjungan ke Mesjid Agung ini memang sengaja mereka rencanakan dalam schedule (jadwal) liburan tahun baru ini, karena menikmati liburan sambil beribadah memiliki kepuasan tersendiri, termasuk memberikan nilai rekreasi batin dan menambah semangat spiritual dan religius.
Jamaah lainnya bermarga Tanjung mengemukakan kunjungan liburan ke mesjid membuat suasana rekreasi menjadi sakral.
Setelah mengunjungi tempat rekreasi, termasuk ke taman kota atau mengelilingi pusat perbelanjaan, mereka mengatur waktu agar pas waktu salat bisa singgah ke mesjid.
“Alhamdulillah Masjid Agung Medan yang lokasinya di pusat kota dan berdekatan dengan salah satu pusat perbelanjaan yang memiliki sarana hiburan maka Insyaallah gampang dikunjungi saat liburan,” katanya.
Tren liburan memenuhi mesjid ini tentu bukan barang baru melainkan sudah dari dulu, bahkan mengunjungi mesjid selayaknya memang harus setiap hari dan setiap saat, namun kecenderungan jemaah semakin banyak saat liburan juga cukup positip.
“Indonesia sebagai negara dengan penganut agama Islam terbesar di dunia tentu mudah untuk menemukan rumah ibadah ini. Jadi kunjungan ke mesjid harus terus kita syiarkan,” kata salah seorang jamaah lainnya.
Banyak yang bisa dinikmati dari setiap bangunan mesjid. Mulai dari arsitekturnya, kemegahan bangunan, sejarah pendirian, hingga berbagai keunikan lain yang bisa dieksplorasi lebih jauh.
Tentunya, sebagai Muslim yang taat, jangan lupa dirikan salat di setiap masjid yang dikunjungi, biar liburan makin sempurna. (ril)