Medan (pewarta.co)-Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw-BI) Sumut siapkan 50 titik lokasi penukaran uang baru mulai 16 Mei 2018 mendatang.
Kebijakan tersebut dilakukan KPw-BI Sumut untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam penukaran uang baru menyambut Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah.
“BI akan menjalankan Layanan Kas Keliling Mobile yang akan dipusatkan di pasar-pasar tradisional serta instansi terkait di wilayah Medan dan sekitarnya. Kegiatan pelayanan tersebut akan dilaksanakan selama 15 hari kerja terhitung 16 Mei 2018 hingga 22 Juni 2018,” tutur Kepala KPw BI Sumut, Arief Budi Santoso kepada pewarta.co di Medan, Jumat (11/5/2018).
Disebutkannya, BI memprediksi, sepanjang Ramadhan hingga Lebaran tahun ini, kebutuhan uang untuk jual beli (uang kartal) di wilayah Medan dan sekitarnya mengalami kenaikan 15% dibanding tahun lalu.
“Kebutuhan uang kartal menjelang Hari Raya Idul Fitri 1439 H untuk wilayah Medan dan sekitarnya kita perkirakan mencapai Rp4,1 triliun atau meningkat 15 % dari tahun sebelumnya Rp3,6 Triliun,” sebutnya.
Untuk itu, Arief menjelaskan, dalam mengoptimalkan distribusi uang ke masyarakat, BI menggandeng 9 perbankan untuk membuka loket penukaran di 50 titik di Medan antara lain Bank Mestika, Bank Mandiri, Bank Sumut, Bank BNI, Bank Mega, Bank BTN, Bank BRI, Bank Permata dan Bank ANZ.
“Bank yang kita gandeng tersebut untuk mengptimalkan pelayanan terhadap masyarakat yang membutuhkan uang baru,” jelasnya.
Selain itu, ada juga penukaran uang menggunakan kartu (Card to Cash).
Bahkan kata Arief, loket ini sudah berjalan efektif sejak 7 November 2013.
Sama seperti tahun sebelumnya, saat menjelang hari besar keagamaan, termasuk saat menjelang Lebaran terdapat perlakuan khusus, yaitu jadwal penukaran tetap dilakukan setiap hari Selasa dan Kamis dengan layanan penukaran uang Hasil Cetak Sempurna (HCS).
“Layanan ini bisa dilakukan di seluruh perbankan yang ada dengan kartu debet,” imbuhnya.
Arief menambahkan, beberapa hari jelang Lebaran, BI akan mengaktifkan layanan penukaran kas mobil di Lapangan Benteng dengan melibatkan 15 mobil kas perbankan dan 1 mobil kas BI antara lain Bank Mestika, Bank BCA, Bank Mandiri, Bank Sumut, Bank BNI, Bank Mega, Bank BRI, Bank Permata, Bank Danamon, Bank CIMB Niaga, Bank Mandiri Syariah, Bank BRI Syariah, Bank BNI Syariah, Bank Maybank dan Bank Muamalat.
“Layanan ini akan dimulai tanggal 28 Mei hingga 7 Juni,” tambahnya.
Sedangkan nominal yang dapat ditukarkan pada layanan penukaran oleh perbankan, penukaran kas mobil di Lapangan Benteng, dan layanan kas keliling mobile maksimal sebesar Rp3,7 juta dengan rincian pecahan Rp20 ribu, Rp10 ribu, Rp5 ribu dan Rp2 ribu, masing-masing satu pak.
Berdasarkan pada pengalaman tahun lalu, khusus untuk uang pecahan kecil, BI akan menyediakan lebih banyak pecahan Rp10 ribu dan Rp5 ribu.
“Anak-anak sudah tak mau dikasih Rp2 ribu,” terangnya seraya mengatakan uang pecahan Rp100 ribu dan Rp50.000 akan disiapkan untuk memenuhi kebutuhan mesin-mesin ATM setiap perbankan selama masa Ramadan hingga Lebaran. (gusti)