Medan (Pewarta.co)-Guna mencegah terjadinya curas, curat dan curanmor (3C), Polsek Medan Baru menggelar razia dan patroli Blulight di wilayahnya.
Kegiatan yang rutin dilaksanakan Polsek Medan Baru ini juga menyasar aksi kejahatan seperti narkoba, dan penyakit masyarakat lainnya.
Dari kegiatan tersebut, Polsek Medan Baru menilang tiga pengendara.
“Razia dan patroli ini rutin dilaksanakan Polsek Medan Baru untuk menciptakan kondusifitas kamtibmas di wilayah hukum Polrestabes Medan, khususnya Polsek Medan Baru,” ujar Kapolsek Medan Baru, Kompol Martuasah Hermindo Tobing SIK menjawab pewarta.co, Minggu, (5/8/2018).
Dijelaskan Tobing, dalam kegiatan yang dipimpin oleh Panit 2 Sabhara Polsek Medan Baru, Ipda HR Suprianto dan perwira pengawas, Ipda Imanuel Ginting SH,MH bersama 16 Personil gabungan dari Satuan Polisi Militer Angkatan Darat (POM-AD), Sabhara, Lalulintas, Binmas dan Tim Penanganan Gangguan Khusus (Pegasus) menyasar kawasan rawan 3C, narkoba dan tempat keramaian lainnya.
“Selama pelaksanaan razia dan patroli, tidak ada ditemukan tindak pidana narkoba, senjata api, senjata tajam maupun 3C,” jelas mantan Kasat Reskrim Polres Deliserdang ini.
Selain itu, Alumnus Akpol Tahun 2005 ini menegaskan, patroli Blulight dan razia dilaksanakan selam 24 jam penuh untuk mencegah terjadinya tindak pidana.
“Kami tetap tingkatkan patroli setiap hari selama 24 jam untuk mencegah terjadinya curas, curat dan curanmor agar kota Medan menjadi kota yang aman dan nyaman sehingga masyarakat terlindungi karena polisi ada di mana-mana. Kita jago, Medan aman dan kondusif,” tegasnya.
Sementara itu, Panit 2 Sabhara Polsek Medan Baru Ipda HR Suprianto yang memimpin kegiatan tersebut mengatakan bahwa patroli ini dilaksanakan di wilayah hukum Polsek Medan Baru yang di antaranya Jalan Juanda, Mongonsidi , Gatot Subroto, Sekip, Pabrik Tenun, Ayahanda, Darussalam, Gajah Mada, S Parman, Bundaran SIB, Iskandar Muda, Sei Padang, Kapten Patimura, Sudirman, Diponegoro, Zainul Arifin , Hasanuddin, Wahid Hasyim, Abdulah Lubis, Jamin Ginting, Dr Mansyur dan Jalan Kapten Patimura.
“Hingga pada bagian akhir, kegiatan berlangsung kondusif tanpa ada kendala yang berarti,” katanya (rks).