Medan ( Pewarta co) – Seorang wanita paruh baya yang diduga kuat hendak menculik anak usia 4 tahun di Jln Sisingamangaraja, Martoba 1, Lingkungan XI, Kelurahan Timbang Deli, Kecamatan Medan Amplas, Rabu (15/1/2020) siang berhasil diamankan Babinsa Koramil 08/Medan Johor, Kodim 0201/BS, Sertu Susanto, dari amukkan massa.
Peristiwa percobaan penculikan ini dialami oleh Sastra, bocah 4 tahun yang merupakan anak dari ibu bernama Teti.
Kejadian bermula saat Teti meninggalkan anaknya di depan teras rumah mereka. Saat itu, Teti pergi ke warung tak jauh dari rumahnya untuk membeli beras.
Tak berapa lama ditinggal pergi, Sastra tiba-tiba didatangi oleh pelaku dan mencoba membujuk untuk ikut dengannya. Namun tak mempan, sehingga membuat wanita paruh baya itu melakukan pemaksaan dengan menarik tangan Sastra.
Diduga karena takut ditambah rasa sakit akibat tangannya ditarik paksa, Sastra pun menangis. Ia juga meronta untuk membebaskan diri.
Suara tangis Sastra yang cukup keras, tak urung mengundang perhatian Padli (35). Saat itu, Padli melihat anak tetangganya menangis akibat ditarik seorang wanita tak dikenal.
Tanpa berpikir dua kali, Padli langsung menghampiri dan mencoba menghalangi niat wanita yang tak dikenalnya itu. Usaha Padli ternyata menarik perhatian para tetangga lainnya.
Dalam hitungan detik, wanita paruh baya itu langsung dikerubungi dan diamankan warga. Warga juga melaporkan kejadian ini kepada Babinsa Sertu Susanto yang tak berselang lama terlihat sudah datang bersama Kepling XI, Amal Tambah.
Menariknya, saat Sertu Susanto maupun warga menanyakan identitasnya, wanita paruh baya itu justeru memperlihatkan ekspresi seperti orang kurang waras. Meski berkali-kali upaya mengorek keterangan terus dilakukan, tetap saja wanita paruh baya itu memperlihatkan ekspresi serupa.
Kondisi ini sempat membuat warga yang sudah tenang menjadi naik pitam. Sertu Susanto yang menyadari kondisi tidak baik ini langsung membawa wanita tak dikenal itu menuju Polsek Patumbak untuk diamankan dan diperiksa lebih lanjut. (AVID)
