Medan (Pewarta.co)-Polsek Medan Timur mengamankan dua remaja yang hampir meregang nyawa karena menjambret Telepon Seluler (Ponsel) di Jalan Rakyat.
Sebelum ditangkap, dua remaja warga Jalan Sidomuli Pasar 9 Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang berinisial NS (20) dan FP (19) ini diteriaki rampok usai menjambret ponsel Xiaomi 5A milik LS (20) warga Jalan Rakyat.
Saat itu, kedua pelaku yang berboncengan mengendarai Honda Beat plat BK 3949 AHV berhasil diamankan warga dan nyaris tewas karena dimassa setelah kabur ke gang buntu.
Sebelum pihak Kepolisian tiba di lokasi, kedua pelaku sempat disuruh oleh masyarakat membersihkan kamar mandi Mesjid yang ada di Lorong Maninjo.
Setelah satu jam para pelaku diberikan pelajaran oleh warga, akhirnya Polisi tiba dan langsung membaoyong kedua pelaku berikut barang bukti ke Mapolsek Medan Timur.
Kapolsek Medan Timur Kompol Wilson Pasaribu SIK ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
“Benar. Dua pelaku jambret sudah kita amankan, dan kini masih dalam proses penyidikan di Unit Reskrim,” kata Wilson.
Sementara itu, salah seorang warga bernama Novri mengaku geram dengan aksi para pelaku sehingga setelah berhasil diamankan, keduanya menjadi bulan-bulanan dan nyaris meregang nyawa.
“Di sini sering kali terjadi perampokan. Makanya masyarakat melampiaskan kekesalan mereka kepada kedua pelaku,” katanya. (rks)