Medan (pewarta.co) – Pendiri Paguyuban Jalinan Kasih, Edy Masdar dan Ketua Umum DPP Paguyuban Jalinan Kasih, Ninawaty mengapresiasi kinerja Polrestabes Medan di bawah kepemimpinan Kombes Pol Riko Sunarko, dalam memberantas peredaran gelap dan penyalahgunaan Narkotika, Psikotropika dan Bahan Adiktif berbahaya lainnya (Narkoba).
Sejak Kapolda Sumut, Irjen Pol Martuani Sormin memimpin serah terima jabatan (Sertijab) Kapolrestabes Medan dari Kombes Pol Johnny Eddizon Isir kepada Kombes Pol Riko Sunarko di Aula Tribrata Mapolda Sumut, Senin (18/05/2020) lalu, Polrestabes Medan beserta jajaran, tidak memberi peluang kepada pelaku kejahatan, terutama pelaku tindak pidana narkoba dan pelaku kejahatan di jalanan.
Polisi tak segan menembak mati para pelaku, mulai bandar hingga para pengedar, kurir dan pengguna narkoba. Bahkan juga membekuk oknum Polisi yang terlibat dalam peredaran narkoba.
“Keberhasilan kinerja Polresta Medan beserta jajarannya sebagai bukti, bahwa Polisi berhasil menyelamatkan nasib bangsa, terutama mencegah generasi muda terjerumus dalam lingkaran mafia narkoba,” ujar Ketua Umum DPP Paguyuban Jalinan Kasih, Ninawaty kepada wartawan di
Medan, Rabu (26/8/2020).
Dalam catatan DPP Paguyuban Jalinan Kasih yang beralamat di Desa Tanjung Rejo Kec Percut Sei Tuan, sejak menjabat Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Riko Sunarko bersama personil Polrestabes Medan dan jajarannya, beberapa kali berhasil mengungkap sindikat, bandar, kurir, pengedar narkoba, dalam skala besar.
Keberhasilan itu tak terlepas disertai bukti ketegasan pihak kepolisian, dengan cara menembak mati bandar narkoba.
“Semestinya beliau mendapat mendali penghargaan, bukan berupa celaan,” pungkas Ninawaty serius.
Adapun beberapa keberhasilan Polrestabes Medan dan jajarannya dalam membongkar jaringan narkoba antara lain : Rabu (27/5), Polsek Kutalimbaru mengamankan oknum Polisi DG, beserta 5 temannya yang positif pengguna narkoba serta kepemilikan narkoba jenis sabu dan ekstasi,juga ditemukan sepucuk senpi rakitan.
Senin (18/5/2020), Polsek Percut mengamankan 2 bandar narkotika jenis sabu di jalan Sekip, Kel Sekip, Kec Medan Petisah tepatnya Gerai Alfamidi dengan barang bukti barang bukti 4 plastik klip besar berisi narkotika jenis sabu.
Selasa (9/6/2020), 4 personel penjaga RTP Polrestabes Medan mendapat penghargaan karena mengamankan oknum polisi nakal berpangkat Brigadir Satu (Briptu) berinisial PG yang tertangkap memasukkan 2 paket kecil narkoba jenis sabu ke RTP Polrestabes Medan.
Kamis (2/6/2920), Polsek Patumbak menembak mati bandar narkoba, Syafrizal Peranginangin alias Nangin alias Rizal (46), beserta mengamankan 3 dengan barang bukti lebih kurang 3 kilogram sabu.
Selasa (7/7/2020), Polsek Medan Area mengamankan Abdul Rojal alias Roy (25), warga jalan Mangkubumi, Kel Aur, Kec Medan Maimun, saat bertransaksi narkoba jenis sabu di depan Hotel Oyo, jalan Setiabudi dengan barang bukti 2 ons sabu.
(25/6/2029), Satresnarkoba Polrestbes Medan menggulung 4 Kurir narkoba, barang bukti 1,6 Kg sabu yang diamankan.
Selasa (14/7/2020), Polsek Kutalimbaru berhasil mengungkap peredaran narkotika antarprovinsi, Satu dari dua pengedarnya diringkus dari salah satu rumah Kompleks Tasbih II Blok II, Kec Medan Sunggal, barang bukti narkotika jenis sabu seberat 1 Kg dan 20 butir ekstasi.
Selasa (14/7/2020), Polsek Patumbak amankan 2 Bandar Internasional dengan barang buktin 11 Kg Sabu.
Minggu (18/7/2020), Polsek Medan Baru ungkap jaringan 40 Kg sabu, satu dari 4 orang diamankan, ditembak mati.
Senin (20/7/2020), Satresnarkoba Polrestabes Medan menggagalkan peredaran narkoba dalam jumlah
fantastis, sebanyak 15,4 Kg sabu dan 20 ribu butir pil ekstasi, serta mengamankan 3 tersangka. (Yuke/red)