Medan (pewarta.co) – Kepolisian Sektor (Polsek) Kutalimbaru Polrestabes Medan dipimpin Kapolsek Kutalimbaru AKP Martualesi Sitepu SH, MH bersama instansi pemerintahan setempat, Senin (13/11/2017) sekira pukul 20.00 Wib, bertempat di Balai Desa Kutalimbaru menggelar giat blusukan.
Kegiatan ini juga dihadiri Kepala Desa (Kades) Kutalimbaru Surya Tarigan S Pt, dan perangkat Desa Kutalimbaru, Tokoh Agama Mustar Sinulingga, Tokoh Pemuda Samuel Sinulingga, BPD Desa Kutalimbaru Thamrin Tarigan, Kepala Dusun I Rupana Sinulingga, Kepala Dusun II Indra Tarigan, Kepala Dusun III Hasil Sangapta, Kasi Humas Polsek Kutalimbaru Aiptu Parulian Marbun Sebagai Pawas, Aiptu Makmur Tarigan, Aiptu H Gurusinga, Brigadir Viet, dan Karang Taruna Desa Kutalimbaru sebanyak 98 Orang.
Dalam Blusukan tersebut, Polsek Kutalimbaru diundang untuk menghadiri pemilihan Ketua Karang Taruna Desa Kutalimbaru, sekaligus memberikan bimbingan Penyuluhan Kamtibmas Tentang Bahaya Penyalahgunàan narkoba dan Sosialisasi Aplikasi POLISI KITA Sumatera Utara.
Dalam kesempatan itu, AKP Martualesi SH, MH Kapolsek Kutalimbaru memperkenalkan diri sekaligus menyampaikan arahan, dan sambutan, serta ucapan selamat kepada Ketua Karang Taruna Desa Kutalimbaru, Kecamatan Kutalimbaru yang terpilih, Syahrul Gunawan priode 2017-2019.
Kapolsek mengatakan, Karang Taruna adalah Organisasi Sosial atau wadah pengembangan generasi muda yang tumbuh dan berkembang atas dasar kesadaran dan tanggung jawab masyarakat terutama generasi muda di wilayah desa yang bergerak di bidang usaha kesejahteraan sosial.
“Dengan terpilihnya Ketua Karang Taruna di Desa Kutalimbaru, kami menghimbau dan kita sepakati bersama bahwa Karang Taruna Kutalimbaru bersih dari penyalahgunaan narkoba dan bersemangat dalam pemberantasan narkoba,” sebut AKP Martualesi yang disambut ucapan kata setuju oleh semua hadirin.
Peredaran narkoba lanjut Kapolsek, sudah sangat memprihatinkan, dan tidak mengenal umur, jenis kelamin, pekerjaan, jabatan dan status sosial seseorang. Peredaran narkoba sekarang sudah mewabah ke pedesaan, karena pelaku peredaran narkoba memanfaatkan kepolosan dan kebaikan warga pedesaan yang masih selalu mengedepankan kekerabatan dan persaudaraan.
“Dari sekarang harus kita pahami bahwa pelaku pelaku perdaran narkoba adalah musuh bangsa, musuh kita bersama yang harus kita berantas dan perangi bersama sama,” ucap AKP Martualesi.
Kapolsek memaparkan, peredaran narkoba belum bisa ditumpas habis, karena masih rendahnya pengetahuan masyarakat terhadap dampak penyalahgunaan narkoba. Narkoba merusak semua kesehatan manusia seperti, kulit, jantung, pembuluh darah dan hingga terakhir menyebabkan kematian, karena over dosis. Narkoba adalah Narkotika dan obat atau bahan berbahaya yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan menurunnya atau hilangnya tingkat kesadaran, dan membuat ketergantungan. Narkoba membuat orang brutal ganas atau agitatif. Dampak penyalah gunaan narkoba menjadi sumber petaka, sumber kejahatan, semua pelaku pelaku begal yang sudah tertangkap dan ditindak tegas adalah rata rata pecandu narkoba.
“Mari kita jauhi narkoba, kita perangi narkoba, berikan informasi tentang penyalah gunaan narkoba, berikan informasi apabila ada anggota keluarga yang menjadi pemakai narkoba, supaya bisa kita sentuh, kasih perhatian dan diobati atau rehabilitasi karena pecandu atau pemakai narkoba adalah orang-orang yang sudah berpenyakit yang harus diobati,” ujarnya.
Kemudian, Kapolsek Kutalimbaru memperkenalkan kepada para pemuda Karang Taruna, Desa Kutalimbaru, Kecamatan Kutalimbaru dan masyarakat tentang Aplikasi Polisi Kita, dengan cara mendownload Aplikasi Polisi Kita melalui Handphone android, yang dapat mempercepat pelayanan Kepolisian terhadap masyarakat, namun diharapkan tidak dipermainkan karena dapat dilacak dan dapat terkena sangsi pidana. (sdr/red)
