Medan (pewarta.co) – Universitas Pembangunan Panca Budi (Unpab) Medan melaunching Protokol Pencegahan Covid-19 berbasis Multi Viral Media. Acara launching (peluncuran) langsung dipimpin Rektor Unpab Dr H Muhammad Isa Indrawan, SE, MM, di Gelanggang Mahabento Kampus Tamadun Mandiri Unpab, Jalan Gatot Subroto Km 4,5 Medan, Sumatera Utara, Senin (13/4/2020).
Peluncuran dihadiri Rektor I Unpab Ir Bhakti Alamsyah MT PhD, Rektor III Hasrul Azwar Hasibuan SE MM, para dekan, Humas Unpab Adi Sastra, dan staf di lingkungan Unpab. Juga hadir utusan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu), Pemko Medan, dan sejumlah kabupaten/kota di Sumut.
Acara peluncuran tetap mengacu kepada protokol kesehatan dengan social distancing (menjaga jarak sosial) 1,5 meter. Sebelum memasuki lokasi acara peluncuran, seluruh hadirin terlebih dahulu melewati kamar disinfektan di pintu gerbang, lalu cek suhu tubuh dan mencuci tangan.
Rektor Unpab Dr H Muhammad Isa Indrawan, SE, MM menjelaskan, Protokol Pencegahan Covid-19 berbasis Multi Viral Media yang di-launching berisi tulisan dan foto yang menjadi interface penghubung ke berbagai database link online, seperti YouTube, website, Google Map, Google Drive, media sosial dan lainnya. Dirancang dengan format file pdf berukuran kecil sehingga bisa dibuka lewat android.
“Dengan hanya menyentuh/klik pada foto, tulisan, gambar, maupun bagian tertentu dari halaman-halaman pada file ini, kita dapat menjelajahi ribuan database informasi terkait Covid-19 yang sudah dikumpulkan dari berbagai sumber referensi, tanpa harus membuka browser maupun tanpa perlu meng-instal aplikasi khusus,” urai Isa Indrawan.
Biasanya penggunaan aplikasi khusus berbasis Android ataupun IOS mengalami kendala bagi pengguna, yaitu tidak semua orang berminat untuk men-download aplikasi, dengan alasan memori penuh, berat dalam pengoperasian, dan lain-lain.
“Selain itu, dengan platform Multi Viral Media yang menggunakan file pdf berukuran kecil (kurang dari 10 MB) ini, siapapun dapat dengan mudah men-share atau membagikannya melalui berbagai aplikasi chat di smartphone, seperti Whatsapp, Telegram, Line, dan applikasi chat lainnya,” tutur rektor.
Sementara itu, Tim Platform Multi Viral Media Unpab, Tri Andri Marjanto dan Bachtiar Djanan Machmoed mengatakan, pihaknya sedang mengkaji dan mengembangkan Multi Viral Media ini sebagai media belajar-mengajar e-Learning di Unpab, maupun untuk beraneka kebutuhan dunia digital marketing communication.
“Protokol Pencegahan Covid-19 Unpab menjadi sebuah sumbangsih bagi negeri ini. Karya Unpab ini kami persembahkan untuk Indonesia dan dunia,” tandas Tri Andri.
Terapkan E-Learning
Sebelum peluncuran Protokol Pencegahan Covid-19 berbasis Multi Viral Media ini, Unpab sudah menerbitkan Protokol Pencegahan Covid-19 bagi segenap civitas akademika, yang diberlakukan di lingkungan kampus.
Rektor Isa Indrawan mengatakan, kebijakan kampus ini dimulai dengan mengubah proses belajar mengajar secara tatap muka fisik menjadi proses e-Learning, dengan memanfaatkan fasilitas media teknologi informasi. Kemudian penerapan sistem Work From Home (bekerja dari rumah) untuk aktivitas kantor bagi sebagian besar pegawai, sesuai arahan dari Pemerintah RI.
“Berbagai protokol teknis diterbitkan untuk mengurangi risiko penyebaran virus covid-19, seperti protokol di gerbang masuk, di dalam ruang kantor, di kamar mandi, di ruang publik, di kantin, di masjid, dan lain-lain,” katanya.
Selain itu, kampus juga mentiadakan segala pelaksanaan field trip, kuliah umum, soft skill, dan kegiatan olahraga, sampai kondisi membaik.
“Diharapkan, dengan protokol ini, segenap civitas akademika Unpab dapat terhindar dari resiko wabah Covid-19, dan proses belajar mengajar dapat tetap terfasilitasi dengan optmimal,” kata rektor. (gusti/red)