Tapsel (pewarta.co) – Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) H. Syahrul M Pasaribu, SH menghadiri penyerahan sertifikat hak atas tanah program strategis nasional dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di halaman Kantor BPN Kota Padangsidimpuan, Kamis (19/12/2019).
Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Sumatera Utara Bambang Priono mengatakan, penyerahan sertifikat ini merupakan program strategis nasional yang diluncurkan pemerintah melalui Presiden RI Joko Widodo.
“Bahwasanya pada hari ini ada 462 sertifikat tanah yang akan kami serahkan kepada masyarakat, untuk Kabupaten Tapsel 52 orang, Kota Padangsidimpuan 350 orang dan Kabupaten Mandailing Natal 60 orang,” terang Bambang.
Dengan penyerahan sertifikat ini nantinya akan mendorong pertumbuhan baru terutama perekonomian masyarakat, karena dengan sertifikat ini akan mendapatkan berbagai kemudahan ketika berhubungan dengan perbankan, kata Bambang.
Lanjut Bambang, dengan sertifikat ini juga akan menghindari terjadinya konflik persengketaan tanah antara sesama masyarakat.
Sedangkan Bupati Tapsel H. Syahrul M Pasaribu, SH dalam sambutannya mengatakan, kita patut bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada pemerintah pusat atas kepemimpinan Presiden RI Joko Widodo melalui Badan Pertanahan Nasional dimana program ini sudah berjalan begitu cepat karena sudah jutaan sertifikat yang telah diserahkan kepada masyarakat dan kedepan juga akan masih ada jutaan sertifikat seperti ini.
“Selama Indonesia merdeka, tanah ini selalu menjadi problem tidak hanya antara masyarakat tetapi juga antara sesama pemerintah, oleh karenanya perlu ditata dengan program strategis nasional untuk memberi pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Dengan adanya sertifikat ini, konflik agraria dalam masyarakat bisa dihindari sehingga menjadi clean and clear,”ujarnya.
Syahrul berharap, dengan adanya penyerahan sertifikat ini, kedepannya dapat meminimalisir kesenjangan dan meningkatkan kepercayaan diri masyarakat berkat jaminan legalitas kepemilikan dan masyarakat pun nantinya bisa memanfaatkan sertifikat itu ke bank untuk pengembangan usaha.
Perlu diketahui, bahwasanya hari esok pergerakan ekonomi tidak ada jaminan daripada tahun-tahun sebelumnya, karena resesi dunia sekarang sudah mengitari Indonesia tentu sebagai bangsa pejuang kita tidak boleh kalah didalam sebuah perjuangan karena dihadapan kita terbentang sebuah jaman yang penuh dengan tantangan, akan tetapi dibalik tantangan ada sebuah harapan dan manakala kita jalani dengan optimis kita akan survive untuk maju bersama-sama sebagai bagian Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Turut hadir pada penyerahan sertifikat, Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution, Wabup Tapsel Aswin Efendi Siregar, unsur Forkopimda, Ka. BPN Padangsidimpuan, Ka. BPN Tapsel, Ka. BPN Madina, pimpinan OPD Tapsel/Padangsidimpuan dan seluruh penerima sertifikat tanah. (Rts/red)