Medan (pewarta.co) – Mengelola arus kas adalah salah satu aspek paling krusial dalam menjaga kesehatan keuangan bisnis. Arus kas yang sehat memastikan bisnis tetap likuid dan mampu menghadapi berbagai tantangan operasional maupun finansial.
Di era digital ini, transaksi dan pembelian semakin cepat, pengelolaan arus kas yang baik menjadi semakin penting. Menurut survei Viably terhadap pelaku usaha ditemukan sebanyak 45% pemilik bisnis yang meninjau ulang laporan arus kas mereka.
Menanggapi hal ini, Ligwina Hartanto, seorang financial expert bersama dengan Ninja Xpress, memberikan panduan praktis bagi pelaku usaha untuk mengelola arus kas mereka. Ninja Xpress memahami bahwa pengelolaan keuangan yang baik merupakan kunci untuk menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di pasar yang kompetitif.
Dalam siaran pers dilansir Pewarta.co, Kamis (31/10/2024), Ligwina Hartanto menekankan beberapa langkah penting yang dapat diambil oleh pelaku usaha untuk menjaga arus kas tetap sehat.
Pertama, pisahkan keuangan pribadi dan bisnis. Memisahkan keuangan pribadi dari bisnis adalah langkah awal yang penting. Dengan cara ini, pelaku usaha dapat lebih mudah melacak pendapatan dan pengeluaran serta membuat laporan keuangan yang akurat.
Kedua, pantau arus kas secara rutin. Melakukan pemantauan arus kas secara rutin memungkinkan bisnis untuk mengetahui kondisi keuangan secara real-time. Hal ini membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih baik dan cepat dalam menanggulangi masalah keuangan.
Ketiga, perencanaan anggaran yang realistis.
Menyusun anggaran yang realistis penting untuk mengelola pengeluaran dan memprediksi kebutuhan kas di masa mendatang. Anggaran yang baik mencakup semua aspek biaya operasional dan memungkinkan bisnis untuk menghindari pemborosan.
Keempat, optimalisasi manajemen piutang. Pastikan pelanggan membayar tepat waktu dengan menerapkan kebijakan kredit yang ketat dan melakukan follow-up secara berkala. Manajemen piutang yang baik akan memastikan arus kas tetap lancar.
Kelima, efisiensi pengeluaran evaluasi secara berkala semua pengeluaran bisnis dan cari cara untuk mengoptimalkan penggunaan dana. Salah satunya dengan menekan biaya logistik supply chain pada bisnis yang dapat dapat membantu menjaga arus kas tetap positif. Ninja B2BR dapat menjadi salah satu pilihan bagi bisnis dalam membantu restocking produk atau barang usaha mereka.
Dengan menerapkan tips-tips ini, pelaku usaha dapat mengelola arus kas dengan lebih baik, memastikan kesehatan keuangan bisnis dan mendukung pertumbuhan jangka panjang. Hari Keuangan Nasional adalah momen yang tepat untuk mengevaluasi strategi keuangan dan membuat perbaikan yang diperlukan. (gusti/red)