Medan (Pewarta.co) – Proses pendaftaran secara online seleksi Mandiri Universitas Negeri Medan (Unimed) Tahun 2022 akan ditutup pada Sabtu (9/7/2022). Sedangkan pendaftar hingga Selasa (5/7/2022) pukul 16.30 WIB berjumlah 3.706.
Rinciannya, pendaftar lelompok Saintek 867, Soshum 1348, dan Campuran 1.491 orang.
Seleksi Mandiri merupakan proses penerimaan mahasiswa baru jalur terakhir yang proses tesnya dilakukan secara internal Unimed berdasarkan hasil Ujian Tes Berbasis Komputer (UTBK).
“Hasil tes tersebut menjadi rujukan dalam menentukan jumlah calon mahasiswa yang akan diterima berdasarkan daya tampung yang telah ditetapkan,” kata Rektor Dr Syamsul Gultom SKM MKes, Selasa (5/7/2022).
Rektor menyebutkan, kuota mahasiswa yang akan diterima pada jalur Mandiri ini sebanyak 2.400 orang. Ia pun mengingatkan lulusan SMA sederajat tahun lulus 2022, 2021 dan 2020 agar segera mendaftar karena Seleksi Mandiri Unimed 2022 akan ditutup pada 9 Juli 2022.
Rektor mengimbau bagi yang ingin mendaftar jalur mandiri Unimed dapat memanfaatkan waktu pendaftaran dan jangan melakukan pendaftaran di akhir-akhir masa pendaftaran.
“Jangan sampai informasi ini tidak sampai kepada siswa dan siswi SMA sederajat, padahal mereka sangat ingin kuliah di PTN tahun ini,” ujarnya.
Rektor menuturkan, jalur seleksi Mandiri Unimed 2022 menerima beasiswa KIP-K. Bagi lulusan SMA/SMK/MA sederajat yang memenuhi persyaratan KIP-K bisa mengajukan beasiswa KIP-K melalui jalur ini. Prosedur pendaftarannya bisa dilihat pada situs https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id.
“Seleksi Mandiri Unimed ini ada jalur beasiswa KIPK, yang tidak semua PTN memberikan peluang,” kata rektor.
Ia menjelaskan, biaya pendaftaran sebesar Rp250 ribu untuk Saintek/Soshum, sedangkan untuk Campuran Rp350 ribu. Khusus pendaftar prodi seni dan olahraga dikenakan tambahan biaya portofolio sebesar Rp50 ribu. Pembayaran dapat dibayarkan melalui Bank BNI 46, Bank Mandiri, dan Bank Sumut di seluruh Indonesia.
Pelaksanaan Ujian Berbasis UTBK akan dilaksanakan pada 13-16 Juli 2022 di Laboratorium Komputer yang ada di Unimed. Setiap hari akan ada dua sesi Ujian, waktunya sama persis seperti UTBK SBMPTN 2022 yang lalu.
Materi ujian berbentuk Tes Potensi Sekolastik (TPS) menggunakan ujian tes berbasis komputer (UTBK Jalur Mandiri) yang dilaksanakan mengikuti protokol kesehatan secara ketat.
Selain tes tersebut, kelulusan Unimed juga dapat dilihat melalui rekognisi prestasi seperti prestasi akademik, prestasi olahraga, prestasi seni, prestasi MTQ/MKQ, Pesparawi atau sejenisnya dan Hafiz Qur’an.
Pengumuman hasil seleksi jalur Mandiri akan diumumkan pada 21 Juli 2022 yang dapat dilihat pada situs https://www.unimed.ac.id atau https://sm.unimed.ac.id.
“Adapun uang kuliah Mandiri untuk Soshum Rp5 juta hingga Rp7,5 juta per semeter. UKT tersebut tidak ada kenaikan sejak 2018,” kata rektor.
Rektor mengingatkan, jika ada masalah dalam proses pendaftaran seleksi mandiri, bisa menghubungi helpdesk dan juga bisa berkunjung ke kantor Humas dan UPT TIK dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Panitia juga membuka layanan via whatsapp di 08116080820 dan media sosial @unimedofficial. (gusti)