Asahan (Pewarta.co)-Saat melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Asahan, Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi mengingatkan kepada seluruh kepala desa yang ada di Asahan agar tidak sibuk membuat ataupun memikirkan kegiatan bimbingan teknis (bimtek) dengan menggunakan Dana Desa.
“Kepala Desa selaku pejabat tinggi di desa harus amanah di dalam mengelola keuangan rakyat. Bukan asyik sibuk kegiatan bimteknya,” ungkapnya, Kamis (6/8/2021).
Edy Rahmayadi mengungkapkan, setelah menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara selama 2 tahun 8 bulan, sangat sedikit Desa yang bisa berinovasi, berdaya dan mandiri.
“Untuk itu, saya menginginkan kepada seluruh kepala Desa di Asahan agar bergandengan tangan dengan pemerintah daerah hingga provinsi,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu juga, Gubernur Sumut juga memperlihatkan tampilan video tentang beberapa desa yang mandiri, maju untuk mengelola desanya lewat sektor pariwisata.
“Berdasarkan video yang sama-sama kita lihat, apakah ada Desa di Asahan yang mempunyai ide maupun gagasan untuk memajukan desanya seperti yang ditampilkan tersebut. Dalam hal ini, setiap Kepala desa harus mempunyai gagasan untuk maju, bukannya jalan di tempat,” tegasnya.
Edy juga mengajak para kepala desa untuk tidak boleh menyerah guna membangun Desa.
“Pergunakanlah Dana Desa itu dengan sebaik-baiknya, jangan sampai salah langkah,” harapnya sembari mengakhiri pembicaraan. (ded)
