Papua (pewarta.co) – Seorang Prajurit TNI yang diperbantukan di Kodim Persiapan Intan Jaya, Praka Hendra Sipayung ditembak gerombolan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) di Kampung Mampa, Distrik Sugapa, Kab. Intan Jaya, Papua, Jumat (12/2/2021) sekitar pukul 15.15 WIT.
Kejadian bermula saat korban berkunjung ke kios sdr Kevin, kemudian korban berbincang-bincang dengan sdr Frans keponakan sdr kevin dan Prada Irjen sesama prajurit TNI. Tak lama kemudian, saat sdr Frans masuk ke warung, datang empt orang tak dikenal menggunakan dua motor, pura-pura belanja di warung sdr Kevin.
Salah seorang dari empat orang itu mengeluarkan senjata dan langsung menembak kearah Praka Hendra Sipayung, dan langsung melarikan diri dengan arah berpencar.
Prada Irjen yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian kemudian meminta pertolongan dan menghubungi tim medis dari Yonif 400/BR dan mengevakuasi korban ke Puskesmas terdekat dengan menggunakan kendaraan dinas Wakil Bupati Intan Jaya.
Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono saat dihubungi melalui telepon selularnya membenarkan terkait kejadian penembakan terhadap prajurit TNI tersebut.
“Memang benar korban ditembak di Kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Jumat sekitar pukul 15.15 WIT,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapen Kogabwilhan III Kolonel Czi IGN Suriastawa melalui sambungan telepon juga membenarkan kejadian tersebut dan menduga pelaku adalah KKSB dari kelompok Undius Kogoya yang akhir-akhir ini aktif melakukan aksi teror di Intan Jaya. “Atas koordinasi dengan pihak Polri, kita lakukan pendalaman motifnya dan sedang dilakukan pengejaran terhadap pelaku,” jelasnya.
Saat ini korban masih dalam keadaan sadar dan rencana akan dievakuasi ke Timika, menunggu kondisi cuaca yang baik untuk penerbangan. (red)